PEMILU OSIS dan MPK


Hai, Sobat Pio! Kalian pasti tahu kan apa itu pemilu? Pemilu merupakan singkatan dari pemilihan umum, untuk mencari pemimpin yang dilakukan di ruang terbuka, dengan mempertimbangkan perhitungan suara, dan disaksikan oleh semua orang. Seorang pemimpin harus memiliki pemikiran yang luas, berpikir kritis, bijaksana, dan harus bisa memimpin sebuah organisasi serta menjadikannya sebagai sebuah organisasi yang lebih luar biasa lagi. Pada bulan ini SMKN 2 Kediri mengadakan kegiatan pemilu yang merupakan kegiatan tahunan untuk mencari pemimpin (ketua dan wakil ketua) dari OSIS dan MPK 2022/2023. Dari masing-masing organisasi OSIS dan MPK terdapat 3 Paslon, tetapi untuk babak selanjutnya hanya dipilih menjadi 2 Paslon.
Paslon 1 MPK : Cristian Wida P, XI-ULP 1 (Calon Ketua MPK)
Alya Marsyasasi, XI-AKL 2 (Calon Wakil Ketua MPK)
Paslon 2 MPK : Early Desti M, XI-AKL 1 (Calon Ketua MPK)
Sintia Nursani M, XI-AKL 5 (Calon Wakil Ketua MPK)
Paslon 1 OSIS : Intan Putri L, XI-AKL 4 (Calon Ketua OSIS)
Rizka Azzahra, XI-AKL 3 (Calon Wakil Ketua OSIS)
Paslon 2 OSIS : Amelia Fransiska L, XI-MM 2 (Calon Ketua OSIS)
Fani Ainun N, XI-OTKP 1 (Calon Wakil Ketua OSIS
Kegiatan ini dilakukan secara bertahap, yang pertama yaitu debat wawancara dilaksanakan pada Jumat, 16 September 2022. Debat kandidat dilakukan untuk melatih wawancara, wawasan, cara berpikir kritis, cepat tanggap, sikap, dan cara untuk mengutarakan pendapat. Tahap ini termasuk tahap penyisihan, semula terdapat 3 paslon menjadi 2 paslon saja. Tahap kedua terdapat orasi yang dilaksanakan pada Senin, 19 September 2022. Tahap kedua ini dilakukan untuk menyampaikan visi misi, program kerja unggulan, dan melatih public speaking. Tahap ketiga terdapat pencoblosan yang dilaksanakan pada Rabu, 21 September 2022. Dilaksanakan untuk mengetahui bagaimana hasil dari pemilu dan melatih cara berdemokrasi untuk siswa SMKN 2 Kediri khususnya kelas 11 dan 10.
Pihak yang berpartisipasi dalam kegiatan ini adalah seluruh siswa kelas 10 dan 11, sementara kelas 12 tidak termasuk, karena masih menjalani PKL. Terdapat pula perwakilan ekstrakurikuler berbasis organisasi yang berperan sebagai saksi penghitungan suara. Kegiatan pemilu berjalan dengan sukses walaupun masih terdapat sedikit kendala. Harapan kita semua untuk kandidat yang nantinya akan terpilih, semoga bisa menjadi pemimpin yang baik dan menjadikan SMKN 2 Kediri lebih baik lagi dan untuk kandidat yang belum terpilih jangan berkecil hati serta tetap memberikan yang terbaik untuk organisasi masing-masing. (RED_RAM&NVI)
Narasumber: Bapak Hasan Kanuni
Vadila Nisa Ulva (Ketua MPK)
Nia Agustina (Sie Giat)

Beberapa Jenis Ogoh – ogoh yang Terkenal di Indonesia


Hai, Sobat Pio! Kalian tau ga sih apa itu ogoh-ogoh? Ogoh-ogoh merupakan patung yang terbuat dari bambu dan kertas yang berbentuk raksasa. Biasanya ogoh-ogoh diarak keliling desa pada saat menjelang perayaan Nyepi dan akhirnya dibakar. Untuk Perayaan Nyepi sendiri dirayakan sekitar bulan Maret tiap tahunnya. Ogoh-ogoh sendiri berasal dari kata ogah-ogah yang memiliki arti digoyang-goyangkan. Ogoh-ogoh ini hanya sebagai pelengkap upacara agama Hindu yakni pada upacara tawur agung kesanga (sehari sebelum perayaan Nyepi). Untuk jenis ogoh-ogoh sendiri dibedakan menjadi tiga, yaitu sebagai berikut.

1. Ogoh-ogoh Bhuta Kala

Ogoh-ogoh bhuta kala ini memiliki ciri ciri seperti ukuran tubuh besar dan tinggi, matanya besar mendelik (melotot), mukanya tampak garang, mulut dan hidungnya besar dengan gigi besar mengkilap dan taringnya runcing, perutnya buncit, kuku panjang dan runcing, dan memiliki rambut yang gimbal dan berantakan.

2. Ogoh-ogoh Ithiasa

Ogoh-ogoh jenis ini dibuat berdasarkan cerita pewayangan Mahabarata dan Ramayana. Dari cerita-cerita tersebut masyarakat mengekspresikan imajinasinya ke dalam bentuk ogoh-ogoh. Kisah yang sering diambil oleh masyarakat dalam mengekspresikan seninya adalah kisah penculikan Dewi Shinta oleh Raksasa Rahwana dalam kisah Ramayana. Ogoh-ogoh jenis ini sering dipajang di pinggir jalan setelah diarak – arak keliling desa dan dapat dijadikan sebagai ajang foto bagi wisatawan yang kebetulan lewat dan melihat ogoh-ogoh tersebut.

3. Ogoh-ogoh Kotemporer

Ogoh-ogoh jenis ini kisahnya diambil dalam kehidupan sehari-hari dan merupakan sering dijadikan tempat untuk mengkritik. Jadi ogoh-ogoh kotemporer imajinasinya berdasarkan permasalahan sosial yang sering terjadi dan sifatnya sebagai pembawa pesan kepada masyarakat. Umumnya ogoh-ogoh seperti ini memiliki gaya yang unik dari ogoh-ogoh jenis lainnya.

Selain wujud Raksasa, ogoh-ogoh sering pula digambarkan dalam wujud makhluk – makhluk yang hidup di Mayapada, Surga dan Neraka, seperti naga, gajah, Widyadari, bahkan dalam perkembangannya, ada yang dibuat menyerupai orang-orang terkenal, seperti para pemimpin dunia, artis atau tokoh agama bahkan penjahat. Selain itu, ogoh-ogoh juga ada yang menggambarkan sesuatu yang berbau politik atau SARA walaupun sebetulnya hal ini menyimpang dari prinsip dasar ogoh-ogoh. Contohnya ogoh-ogoh yang menggambarkan seorang teroris.

Banyak wisatawan yang antusias untuk sekedar melihat ataupun mengabadikan ogoh-ogoh yang mereka temui di jalanan sebelum ogoh-ogoh tersebut dibakar. Nah itu tadi merupakan definisi dan jenis dari ogoh-ogoh. Apakah Sobat Pio tertarik untuk melihatnya langsung? (RED_SYL)

Sumber : https://travel.tribunnews.com

CARA MENCEGAH PENYAKIT TBC


Hai, Sobat Pio! Apakah kalian pernah mendengar tentang penyakit TBC? Apa sih penyakit TBC itu, dan bagaimana cara mencegahnya? Yuk, simak sedikit penjelasan berikut. Tuberkulosis (TBC) atau TB adalah penyakit pernafasan menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Kondisi ini dapat menyerang otak, kelenjar getah bening, sistem saraf pusat, jantung, dan tulang belakang. Namun, infeksi TBC paling sering menyerang paru-paru.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), TBC berada di peringkat kedua sebagai penyakit menular yang mematikan. Indonesia sendiri menempati peringkat ketiga setelah India dan Cina dengan jumlah kasus 824 ribu dan kematian 93 ribu per tahun atau setara dengan 11 kematian per jam. Meskipun termasuk ke dalam kategori penyakit menular, namun kita dapat mencegah tuberkulosis dengan berbagai cara. Salah satu pencegahan yang dapat kita lakukan untuk mencegah TBC yaitu dengan menghentikan penularan TBC dari satu orang ke orang lainnya. Ini bisa dilakukan dengan mengidentifikasi penderita TBC, kemudian merawat, dan memberikan pengobatan.

Lalu, apa saja yang bisa dilakukan untuk mencegah tuberkulosis? Tuberkulosis dapat dicegah melalui pemberian vaksin BCG (Bacillus Calmette-Guerin). Di Indonesia, vaksin wajib dan diberikan sebelum bayi berusia dua bulan. Bagi yang belum pernah menerima vaksin BCG, dianjurkan untuk menjalani vaksinasi bila ada salah satu anggota keluarga yang menderita TBC. TBC juga dapat dicegah dengan mengenakan masker saat berada di tempat ramai, atau ketika berinteraksi dengan penderita TBC. Perlu diingat, hindari kontak dengan penderita TBC di ruangan tertutup yang bersirkulasi buruk. Bagi penderita TBC yang sedang diterapi, TBC masih dapat menular selama sekitar 2 bulan pertama pengobatan. Oleh karena itu, diperlukan langkah pencegahan guna menghindari penularan pada orang yang tinggal dilingkungan penderita. Langkah pencegahan tersebut berupa:

  • Menutup mulut saat bersin, batuk, dan tertawa.
  • Jika menggunakan tisu untuk menutup mulut, buang tisu segera setelah digunakan.
  • Jangan membuang dahak atau meludah sembarangan.
  • Pastikan rumah memiliki sirkulasi udara yang baik, misalnya dengan sering membuka pintu dan jendela.
  • Jangan tidur sekamar dengan orang lain sampai dokter menyatakan TBC yang diderita telah sampai pada tahap tidak menular.

Sobat Pio, seperti yang kita ketahui Tuberkulosis (TBC) menjadi salah satu dari 10 penyakit mematikan di dunia. Oleh karena itu, mari kita buka kesadaran kita masing-masing untuk sadar akan pentingnya melakukan pencegahan terhadap penyakit TBC. Bagaimanapun, mencegah lebih baik dari pada mengobati. (RED_AJE)

 

Sumber: https://www.alodokter.com/tuberkulosis

 

Tampil Lebih Kece Dengan Warna Pakaian Yang Menarik


Hai, Sobat Pio! Tidak dapat dipungkiri jika penampilan bisa menjadi kesan pertama saat bertemu seseorang. Berpenampilan rapi, kece, dan menarik merupakan hal yang wajib dilakukan, terutama bagi seseorang yang fashionable. Cara berpakaian dan teknik mengombinasi warna pakaian adalah salah satu aspek penunjang penampilan yang paling mudah dilakukan. Warna juga menjadi kunci penting dari penampilan yang kece. Saat kamu memilih pakaian berwarna netral seperti putih, hitam, atau cream, kamu tidak akan kesulitan menentukan warna pasangannya. Untuk menghasilkan warna yang enak dipandang, perlu perpaduan yang pas. Baik dari segi warna ataupun desainnya. Jika Sobat Pio ingin mendapatkan penampilan yang menarik dalam berpakaian. Simak baik-baik beberapa tips padu padan warna pada pakaian agar penampilanmu terlihat fashionable.
1. Monokromatik, adalah perpaduan beberapa warna yang bersumber dari satu warna namun dengan itensitas yang berbeda. Contohnya, warna dasar ungu yang semakin lama itensitas warnanya semakin berkurang sehingga menjadi violet, pink, dan baby pink. Warna-warna tersebut berasal dari satu warna dengan itensitas berbeda yang menghasilkan perpaduan yang cocok dan pas.
2. Analog, adalah warna warna yang saling bersebelahan dalam roda warna. Contohnya, warna hijau dan kuning. Warna seperti itu akan lebih terlihat cocok karena unsur kedekatannya dalam roda warna.
3. Komplementer, adalah kombinasi pakaian dengan warna-warna yang saling berseberangan. Contohnya perpaduan warna hijau dengan merah, yang unsur warnanya bersebrangan.
4. Triadic, adalah kombinasi pakaian yang dihasilkan dari kontras warna dingin dan warna hangat. Contohnya, warna pink atau ungu dipadukan dengan warna biru. Perpaduan warna seperti ini akan terlihat lebih menantang.
5. Perpaduan 3 warna, perpaduan ini lebih kaya warna. Contohnya padu padan warna merah, biru dan hijau atau orange, pink, biru.
Selain dengan cara memadukan warna, kita juga perlu memperhatikan warna kulit. Karena jika warna terlalu kontras dengan warna kulit kita, warna baju akan tidak terlihat matching saat kita gunakan. Nah, itulah 5 cara mix and match warna baju yang cocok untuk digunakan. Mulai sekarang Sobat Pio tidak perlu ragu atau kebingungan untuk memadu- padankan warna baju. (RED_ILA)
Sumber: https://waspada.co.id

Menetapkan Berbahasa Jawa Dalam Kehidupan Sehari-hari


Hai, Sobat Pio! Tahukah kalian untuk apa pembiasaan penggunaan Bahasa Jawa dilingkungan sekitar perlu ditingkatkan lagi? Hal ini ditujukan untuk melestarikan Bahasa Jawa sebagai bahasa daerah serta menanamkan unggah-ungguh dalam bergaul dan berkomunikasi dengan orang sekitar. Dalam bahasa Jawa terdapat basa ngoko dan basa krama yang berbeda penerapannya. Ketika anak berkomunikasi dengan yang lebih tua, ia menggunakan basa krama, sehingga ada sikap menghormati kepada yang lebih tua. Saat ini banyak kita lihat anak-anak maupun remaja kurang terbiasa dalam hal ini.

 Di masa sekarang ini bahasa daerah kita, yaitu Bahasa Jawa terasa sebagai bahasa asing bagi anak-anak karena mulai ditinggalkan. Banyak orang tua yang lebih memilih menggunakan bahasa Indonesia, bahkan bahasa asing ketika berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun sebatas ungkapan-ungkapan tertentu, biasanya para ibu menasihati anaknya yang masih balita agar tidak melakukan sesuatu, dengan mengucapkan kata “ no.. no.. no..”, dan dilakukan setiap hari. Anak yang mendengar pun merekam, sehingga ketika dia melarang orang lain yang lebih tua, dia juga menirukan kata-kata ibunya dengan mengatakan “ no.. no.. no..”.

Sebenarnya penggunaan Bahasa Indonesia atau bahasa lain tidak semua berarti negatif. Karena bahasa-bahasa tersebut bisa mengembangkan kemampuan anak dalam berkomunikasi dengan masyarakat luas. Akan tetapi, jika hal ini dilakukan secara terus menerus akan berdampak pada semakin  asingnya keberadaan  bahasa Jawa sebagai bahasa daerah ditengah masyarakatnya sendiri dan kurang tertanamnya nilai unggah-ungguh yang ada dalam Bahasa Jawa pada diri anak.

Peningkatan pembiasaan penggunaan bahasa Jawa dapat dilakukan dengan memberikan pendidikan Bahasa Jawa yang baik dan benar  kepada anak sejak dini, seperti yang sudah diberikan di sekolah sebagai muatan lokal.  Namun, hal ini tidak akan menampakkan hasil yang signifikan, jika tidak diimbangi dengan pembiasaan di lingkungan keluarga. Di lingkungan keluarga, anak-anak harus dikenalkan dan dibiasakan menggunakan Bahasa Jawa dalam berkomunikasi sehari-hari.

Penggunaan Bahasa Jawa dengan baik dan benar juga akan membiasakan anak-anak menerapkan unggah-ungguh, yaitu tata krama, dan sopan santun  dalam bersikap kepada orang lain.  Menghargai yang lebih muda, dan menghormati yang lebih tua. Jadi, kita sebagai masyarakat harus tetap melestarikan setiap budaya yang ada ya, Sobat Pio! Agar seluruh budaya yang kita miliki tidak luntur seiringnya waktu dan perkembangan zaman. Sekian artikel untuk hari ini, sampai jumpa di edisi selanjutnya.(RED_MUN)

Sumber: http://www.sdmuh-bantulkota.sch.id

Dumpling


Hai, Sobat Pio! Kalian tau nggak sih Dumpling? Pastinya sudah tau dong, Dumpling merupakan salah satu jenis makanan kecil atau dimsum yang sudah sangat familiar di dunia. Dumpling berasal dari Tiongkok. Dumpling ditemukan semenjak 1700 tahun yang lalu dan menjadi makanan yang wajib ada ketika ada perayaan imlek karena bentuknya seperti kapal emas yang menyerupai mata uang zaman dahulu. Di Indonesia dumpling dikenal dengan pangsit, biasanya camilan satu ini bisa menjadi makanan dikala berkumpul bersama teman atau pun sendiri. Biasanya dumpling memiliki varian isi beraneka ragam seperti ikan, keju, daging ayam, dan lainnya. Umumnya, dumpling pun memiliki cita rasa yang gurih. Dumpling biasanya terdiri dari daging cincang ditambah dengan sayur-sayuran yang dibungkus dengan selembar kulit yang terbuat dari adonan tepung. Jenis dumpling pun bermacam-macam, misalnya Jao zi dumpling ini berisi daging cincang dan sayuran biasanya dimasak dengan cara direbus dan memiliki kulit yang tebal.

Bahan – bahan yang digunakan untuk membuat dumpling yaitu, 250 gram daging ayam fillet, daun bawang dirajang (sesuai selera), 1 sdm saus tiram, 1/4 sdt garam, 1 sdm minyak wijen. Dan bahan kulitnya yaitu, 250 gram tepung terigu protein rendah, 1/2 sdt garam, 50 cc air panas.

Cara membuat dumpling, yang pertama campur semua bahan kulit, aduk dan uleni. Diamkan selama 30 menit dengan ditutup kain atau plastik, selanjutnya bentuk adonan jadi bulatan – bulatan kecil lalu pipihkan. Campur daging ayam, daun bawang, saus tiram, garam, dan minyak wijen. Uleni bahan isian sampai tercampur rata. Ambil kulit pangsit, beri isian daging ayam secukupnya (pilih pinggirannya). Kukus dumpling, sajikan dengan taburan wijen (bila suka) dan bisa langsung dinikmati.

Cara membuat saus dumpling yaitu, tuang minyak panas ke dalam bubuk cabai dan bawang, kemudian campurkan semua bahan bumbu, masukkan ke dalam minyak cabai lalu aduk rata. Saus cocolan dimsum siap sajikan. Bisa juga ditambahkan potongan daun bawang atau lainnya untuk menambah rasa.

Nah Sobat Pio, itu tadi sedikit tentang dumpling. Sekian artikel kali ini, sampai jumpa di edisi selanjutnya dan selamat mencoba. (RED_GDS)

Sumber : https://cairofood.id

Pentingnya Pancasila Sebagai Dasar Perkembangan IPTEK


Hai, Sobat Pio! Perkembangan teknologi yang begitu pesat menyebabkan banyaknya penyalahgunaan teknologi. Penyalahgunaan teknologi terjadi karena seseorang melanggar nilai-nilai Pancasila. Mengapa bisa dikatakan melanggar nilai-nilai Pancasila? Dan apa hubungan Pancasila dengan ilmu teknologi? Simak sedikit penjelasan ini.

Pancasila dijadikan sebagai dasar dan motivasi untuk berkembangnya seluruh ilmu teknologi yang ada di Indonesia. Oleh sebab itu, ilmu teknologi yang berkembang di Indonesia tidak boleh bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Ilmu teknologi yang berkembang di dalamnya harus memiliki nilai-nilai Pancasila sebagai faktor internal. Nilai-nilai Pancasila juga dijadikan sebagai pengendali ilmu teknologi agar bisa membatasi cara berpikir dan bertindak yang berlebihan di masa yang akan datang. Pancasila bisa dengan mudah menyesuaikan perubahan terhadap perkembangan teknologi dengan tetap memperhatikan dinamika aspirasi masyarakat. Kemajuan ilmu teknologi ini menyebabkan banyak orang yang mengubah cara pandangnya dalam berkehidupan. Hal tersebut harus segera diubah agar bangsa Indonesia tidak masuk dalam nilai kepribadian bangsa yang tidak sesuai. Oleh karena itu, masyarakat harus memegang prinsip dan tekad yang kuat dan menjadikan Pancasila sebagai landasan untuk kepribadian khas yang dimiliki oleh negara Indonesia.

Pancasila dikatakan sebagai paradigma perkembangan teknologi. Pada paradigma ini, ilmu teknologi merupakan suatu hasil kreativitas yang dihasilkan oleh akal seseorang. Dari kreativitas itulah seseorang bisa mengembangkan ilmu teknologi. Dalam pengembangan ilmu teknologi kita juga dapat mengembangkan rasa nasionalisme. Setiap orang bebas untuk mengembangkan ilmu teknologi, dari kebebasan itu seseorang juga harus menghormati dan menghargai kebebasan yang dimiliki oleh orang lain. Memiliki sikap terbuka juga harus dimiliki oleh setiap orang, terbuka dalam arti terbuka untuk dikritik dan penemuannya dibandingkan dengan teori lainnya.

Perkembangan ilmu pengetahuan teknologi bukan hanya memikirkan apa yang ditemukan lalu dibuktikan dan diciptakan tapi mengembangkan ilmu teknologi juga memikirkan bagaimana dampak dan akibat yang akan terjadi. Apakah nantinya akan merugikan masyarakat sekitar atau tidak. Kita juga harus tahu bagaimana cara untuk mencegah dampak dan akibat buruk jika hal itu terjadi. Sekian artikel yang saya sampaikan semoga dapat membantu, terimakasih. (RED_ASP)

Sumber: https://binus.ac.id

Laut Bercerita


Hai, Sobat Pio! Tahukah kalian mengenai tragedi tahun 1998 ketika masyarakat menuntut lengsernya Presiden Soeharto yang menjadi salah satu the great massacre di Indonesia? Kejadian itu merupakan salah satu peristiwa yang paling membekas dalam sejarah kelam Indonesia, yaitu hilangnya para aktivis yang hingga saat ini masih menjadi misteri. Penulis hebat Leila S. Chudori pun kembali mengisahkan kejadian kelam itu melalui sebuah novel berjudul Laut Bercerita dengan karakter utamanya bernama Biru Laut.

Diceritakan, Biru Laut adalah implementasi dari aktivisaktivis mahasiswa pada masa itu yang ikut menyuarakan kepentingan-kepentingan rakyat yang ditindas oleh pemerintah yang otoriter. Pelarian dari suatu tempat ke tempat lain dalam mencari keamanan diri dari kejaran aparat hingga ketiadaan kabar atau hilangnya aktivis-aktivis mahasiswa merupakan narasi sejarah yang dihadirkan di dalam novel Laut Bercerita. Berbulan-bulan Laut dan teman-temannya disekap, diinterogasi berjam-jam, dipukul, ditendang, digantung, dan disetrum agar bersedia menjawab satu pertanyaan penting, siapakah yang berdiri di balik gerakan aktivis mahasiswa saat itu? Interogasi disertai penyiksaan terhadap Laut berujung pada pembunuhan. Laut dibawa pergi secara paksa dan dibunuh dengan cara tragis, yaitu ditenggelamkan untuk bersemayam didasar lautan.

Asmara Jati yang merupakan adik perempuan Biru Laut, kemudian memutuskan untuk mendirikan semacam lembaga khusus menangani orang yang dihilangkan secara paksa, seperti sang kakak. Asmara tidak membangun itu dengan kawan-kawannya saja, ia bekerja sama dengan berbagai orang dan keluarga dari teman-teman Laut yang belum ditemukan pula. Lembaga itu didirikan dengan harapan agar Laut beserta rekan-rekannya yang hilang itu, tidak habis dimakan waktu dan pemerintahan segera menuntaskan perkara ini.

Selain itu, demi membentuk akurasi pendalaman emosi yang baik bagi pembaca saat membaca buku ini, Leila S. Chudori sendiri mewawancarai langsung korban dan kerabat yang terlibat tragedi penculikan aktivis tahun 1998. Bahkan, menurut Chudori buku ini ditulis sebagai bentuk tribute bagi para aktivis yang diculik, yang kembali dan yang tak kembali.

Novel Laut Bercerita hingga kini masih menjadi buah bibir para netizen di sosial media. Hal ini dikarenakan novel tersebut dinilai sangat bagus dan menggambarkan sebuah kisah nyata yang kelam. Itu tadi sedikit bagian dari isi novel Laut Bercerita. Semoga Sobat Pio semua bisa mengambil pelajaran yang ada di novel tersebut ya. Jangan sampai kita melupakan sejarah, karena di masa sekarang kita bisa mempelajari sejarah melalui karya sastra sekalipun. (RED_ASF)

Sumber: http://Gramedia.com

Cara Mendekatkan Diri kepada Allah saat Haid


Hai, Sobat Pio! Tahukah kalian? cara mendekatkan diri kepada Allah saat haid bisa dilakukan dengan berbagai amalan. Dalam Islam, haid adalah masa di mana seorang wanita sedang dalam keadaan tidak suci atau kotor. Pada masa ini wanita diharamkan untuk melakukan sejumlah ibadah seperti salat, puasa, berhaji, dan membaca Al-Qur’an. cara mendekatkan diri kepada Allah saat haid menjadi terbatas karena sedang dalam hadast besar.
Meski dilarang melakukan ibadah-ibadah penting tersebut, seorang wanita masih bisa mendekatkan diri pada Allah dengan cara lain. Masih ada amalan-amalan yang bisa menjadi cara mendekatkan diri kepada Allah saat haid.
Berikut cara mendekatkan diri kepada Allah saat haid:
1. Berdzikir
Dzikir merupakan amal ibadah yang dianjurkan siapapun dan kapan pun. Jenis-jenis dzikir pun ada banyak, wanita yang sedang haid bisa mengucapkan berbagai kalimah thayyibah seperti tasbih, tahmid, takbir, tahlil, dan lainnya. Dzikir juga bisa dilakukan untuk memohon pengampunan pada Allah dengan beristighfar dan bertobat.
2. Berdoa
Sama dengan berdzikir, berdoa biasa dilakukan siapa pun dan kapan pun. Doa bisa mengandung ikhtiar untuk mendekatkan diri pada Allah. Wanita yang sedang dalam keadaan junub diperbolehkan membaca doa apa saja karena tidak masuk dalam larangan saat haid. Saat haid wanita masih bisa mengamalkan doa harian seperti al-Matsurat. Al-Matsurat merupakan kumpulan doa harian yang diamalkan oleh Rasulullah.
3. Bersalawat
Selain berdoa dan berdzikir, cara mendekatkan diri kepada Allah saat haid lainnya adalah bersalawat. Salawat adalah bukti cinta kepada Allah dan Rasul-Nya. Salawat adalah sebab turunnya rahmat, pengampunan, dan pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT. Salawat tidak dilarang saat haid dan bisa dilakuakan kapanpun.
Mendengarkan lantunan Al-Qur’an
Amalan penuh pahala bagi wanita haid selanjutnya adalah mendengarkan lantunan Al-Qur’an. Meski tidak diperbolehkan membaca Al’Qur’an, wanita yang haid tetap dianjurkan untuk mendengarnya. Dengan tetap mendengar lantunan ayat suci, hati wanita haid akan selalu dekat dengan Allah.
4. Mendengarkan tausiyah
Wanita haid diperbolehkan mendatangi kajian-kajian keagamaan. Dengan mendengarkan kajian-kajian agama, wanita haid akan senantiasa dekat hatinya dengan Allah. Mendengarkan tausiyah juga bisa didapat dari siaran radio, TV, atau streaming.
5. Bersedekah
Cara mendekatkan diri kepada Allah saat haid selanjutnya adalah bersedekah. Amalan satu ini bisa dilakukan kapanpun dan dalam keadaan apapun. Memperbanyak sedekah bisa dengan berbagai cara. Mulai dari memberi santunan kepada fakir miskin, anak yatim hingga hanya menebar senyuman kebaikan.
Nah, Sobat Pio! Itu tadi beberapa cara mendekatkan diri kepada Allah ketika haid. Sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat dan sampai jumpa di edisi selanjutnya. (RED_NAA)
Sumber : https://m.liputan6.com

Dies Natalis SMK Negeri 2 Kediri


Hai, Sobat Pio! Hari ini seru banget ya, karena SMKN 2 KEDIRI mengadakan Dies Natalis yang ke 57 secara offline. Tidak terasa setelah 2 tahun diadakannya kegiatan ini secara online, kini Dies Natalis SMEKDA diadakan kembali secara offline dan banyak sekali keseruan yang ada pada kegiatan kali ini. Dies Natalis dimulai pada tanggal 1 Agustus 2022 yaitu pembukaan dengan dipotongnya pita dan diterbangkanya balon ke udara menandakan bahwa kegiatan dies natalis telah dimulai. Kegiatan pertama dimulai dengan berdoa bersama di aula, lalu dilanjutkan dengan acara santunan anak yatim.
Banyak sekali kegiatan yang sangat seru pada Dies Natalis pada tahun ini yang pertama adalah Dies Natalis dilakukan secara offline, pada Pra Dies Natalis tanggal 24 Agustus 2022 ada acara lomba untuk para guru-guru, staf, dan karyawan SMKN 2 KEDIRI dan di mana pada kegiatan ini para murid dapat melihat atau memberi dukungan kepada guru mereka saat perlombaan berlangsung. Lalu pada tanggal 25 Agustus 2022 kegiatan dilanjutkan dengan lomba-lomba untuk siswa diantaranya ada voli, musikalisasi puisi, e-sport dan menyanyi solo. Pada 4 cabang perlombaan ini ada beberapa perlombaan yang hanya khusus untuk kelas 10 saja yaitu untuk lomba musikalisasi puisi dan pada lomba e-sport hanya dikhususkan untuk perempuan dari masing masing perwakilan kelas.
Dilanjut pada hari ketiga yaitu tanggal 26 Agustus 2022 dilanjutkan dengan lomba orasi, grand final e-sport, dan estafet untuk siswa. Estafet untuk siswa diambil dari perwakilan antar kelas dan untuk e-sport adalah tim-tim yang lolos pada pertandingan sebelumnya. Nah, Sobat Pio, seru banget kan Pra Dies Natalis ini tapi bukan hanya itu saja loh keseruannya. Pada puncak Dies Natalis pada tanggal 27 Agustus 2022 yang mengusung tema LEXICON atau “Les’t Make Exspectation Come True With a Celebration“. Pada saat puncak Dies Natalis ada beberapa rangkain kegiatan yaitu jalan kreasi antar jurusan dan setelah itu dilanjutkan dengan makan soto ayam, ada juga photo box bagi para siswa dan disambung dengan catwalk dari icon kelas perjurusan. Tema yang di usung untuk kostum ikon kelas pada tahun ini adalah batik, karena untuk menyadarkan para siswa akan warisan budaya dari Indonesia. Setelah acara catwalk ada beberapa penampilan dari tamu udangan yaitu Band dan Esa Risty, selain itu ada juga penampilan dari grub dance sekolah. Sangat seru sekali bukan Dies Natalis SMKN 2 KEDIRI pada tahun ini, semoga Dies Natalis untuk tahun kedepannya bisa lebih baik dan lebih meriah lagi. ( RED_RAM&NIV )

Narasumber : Pak Hasan Kanuni ( Waka Kesiswaan )
Intan Putri Lestari ( Ketua Panitia )
Aulia Prasetya ( Xl AKL 4 )