Mengikuti Standar Media Sosial


Hai, Sobat Pio! Media sosial merupakan wadah untuk menuangkan ekspresi. Banyak pengguna media sosial yang merasa gaya hidupnya sudah ketinggalan zaman dan berusaha mengubahnya agar sesuai dengan standar yang dia lihat di media sosial. Konten-konten yang dipublikasikan di media sosial hanyalah potongan kecil dari kehidupan yang sebenarnya. Konten-konten yang dipublikasikan di media sosial hanyalah potongan kecil dari kehidupan yang sebenarnya. Media sosial juga dikenal dengan low-privacy. Bahkan hal-hal yang bersifat privasi seperti latar belakang keluarga dan identitas pribadi sering menjadi bahan perbincangan netizen. Standar media sosial bisa memunculkan ketidakpercayaan diri bagi audiensnya yang disebabkan dengan adanya tren maupun konten yang bersifat flexing atau perilaku pamer. Konten flexing menyajikan berbagai pencapaian seperti pendidikan, karir, hingga kondisi finansial. Contoh dampak dari konten flexing bisa berupa stigma yang mengharuskan untuk menempuh pendidikan di luar negeri karena kerap mendapatkan lowongan pekerjaan yang lebih banyak, padahal dengan menempuh jenjang pendidikan di dalam negeri bukan berarti menutup kemungkinan untuk mendapatkan pekerjaan.Tips cara memerangi standar media sosial adalah pertama, merenungi dan menyadari kemampuan kita yang dapat memahami bahwa bentuk kesuksesan itu relatif dan datang dari berbagai aspek. Kedua, batasi screentime media sosial, sibukkan diri kamu dengan membaca, melukis, olahraga, dan beragam aktivitas lainnya yang tidak hanya mencerahkan suasana hati tetapi juga bisa menambahkan skill baru. Ketiga, jagalah privasi dan terapkan stoicism mindset, dengan menjaga privasi kehidupan kita di dunia maya, kita jauh lebih tenang dan tidak ikut pusing mengikuti standar media sosial yang ada, stoicism mindset juga dapat menjadi solusi untuk menjalani hidup lebih tenang, stoicism mindset adalah sebuah pola pikir yang mengajarkan kita untuk fokus pada hal-hal yang bisa kita kendalikan dalam hidup dan menerima dengan lapang dada akan hal-hal yang tidak bisa kita ubah. Kita dapat memandang dunia dengan lebih bersyukur dan menerima hal-hal yang kita punya sekarang. Jadi, standar orang-orang bukanlah acuan hidup kita, marilah bijak dalam bermedia sosial. (RED_RAD)

Sumber : mediapijar.com

Personal Color


Hai Sobat Pio! kali ini kami akan membahas tentang Personal Color yang lagi tren dikalangan remaja saat ini. Personal color merupakan tes yang membantu kita menentukan warna yang paling cocok dengan kulit, mata, dan rambut. kecocokan warna atau warna khas setiap orang yang dapat diterapkan untuk membuat warna kulit, tekstur, karakter, serta fitur alami kita lebih menonjol, kecocokan warna ini tidak hanya mempengaruhi penampilan saja, namun juga citra personal dan psikologis kita. Analisis personal color juga banyak diterapkan di Amerika. Tes kecocokan warna ini tidak hanya ditentukan berdasarkan warna kulit saja, tetapi juga fitur alami lain seperti warna rambut dan warna pupil mata. Hasil dari tes ini biasanya dikategorikan dalam empat macam warna musim yang paling cocok dengan kita, mulai dari spring, summer, autumn, hingga winter.

Spring atau musim semi identik dengan suasana yang hangat dan menyenangkan. Palet warna dalam musim ini terdiri dari warna-warna cerah yang memiliki kesan hangat. Seperti halnya pada bunga sakura yang mekar, buah apel segar, serta sinar matahari yang hangat. Orang dengan palet warna spring warm akan sangat cocok ketika mereka memakai warna-warna yang cerah atau vibrant, youthful, dan energik. Lalu Summer cool warna-warna pada kategori summer cool memiliki aura atau kesan yang lebih tenang dan bersahaja. Palet warna pada musim ini lebih menonjolkan sisi feminin dengan warna-warna sejuk yang memiliki semburat abu-abu, atau yang lebih sering kita sebut dengan warna pastel. Orang dengan palet warna summer cool akan terlihat paling cocok dalam warna-warna lembut seperti soft pink dan lilac. Warna-warna pada autumn warm atau musim gugur identik dengan nuansa alam seperti hutan, batu, laut, dan tanah, atau yang biasa dikenal sebagai earthy tone. Orang dengan palet warna ini akan sangat cocok dalam warna yang mengingatkan kamu pada suasana alam yang hangat seperti forest green, coklat tua, dan mustard yellow.

Cara untuk melakukan mengetahui Personal Color kita tidak harus datang ke lokasinya tetapi juga bisa dengan cara online dengan menggunakan Aplikasi maupun filter Personal Color yang ada di media sosial seperti Tik Tok dan Instagram. Manfaat mengetahui personal color membantu memilih warna rambut yang sesuai, membantu menentukan perhiasan agar lebih serasi. Dan dapat membantu menentukan warna makeup, misalnya lip color, eye shadow, dan masih banyak lagi. Yang terakhir membantu menentukan outfit sehari-hari sehingga menghindari kesan kusam atau terlalu mencolok. Namun, metode ini tidak sepenuhnya benar dan dapat digunakan sebagai panduan umum. Faktor lain, seperti pencahayaan dan kondisi kulit dapat memengaruhi tampilan pembuluh darah Anda. (RED_ADD&RED_YMN)

Sumber: https://www.beautynesia.id

PAKAIAN SEDERHANA


Hai, Sobat Pio! Penampilan adalah hal penting yang bisa memperlihatkan kepribadian seseorang. Lewat berbagai jenis pakaian yang dikenakan, seseorang ingin mengenalkan identitasnya kepada khalayak. Akibatnya, tidak jarang orang terutama kaum muda berlomba-lomba untuk membuat gaya berpakaian yang stand out agar mendapat perhatian di masyarakat. Namun, karena terlalu fokus memikirkan penampilan, seseorang bisa lupa untuk meningkatkan kualitas dirinya. Mereka hanya mementingkan trend tanpa peduli dengan hal-hal yang lebih penting sehingga banyak orang tertipu dengan penampilan belaka. Di zaman sekarang ini, tidak jarang orang dipandang hanya dari penampilan luarnya saja. Akibatnya, banyak yang tertipu dengan tampilan glamor padahal kualitas diri nol. Oleh sebab itu, cukuplah berpenampilan dengan sederhana, tetapi juga memiliki kepandaian dalam berpikir kritis dan mengerjakan hal terbaik sesuai dengan bidangmu, serta memiliki sikap sopan santun. Dengan begini, orang akan murni menilaimu berdasarkan kemampuan, bukan karena penampilan. Mengapa tidak sedikit orang yang sukses hanya memakai baju itu-itu saja setiap harinya? Karena memakai pakaian itu-itu saja cenderung memilih pakaian yang berwarna netral, nyaman untuk digunakan dan juga seperti cocok dipakai kapan saja. Misalnya, kaos atau kemeja polos dengan warna netral seperti putih, hitam, abu-abu, biru tua, cokelat. Kenyataan yang terjadi, orang yang selalu memakai pakaian itu-itu saja selalu bingung mau memakai pakaian apa. Mereka adalah orang-orang yang tidak mau ribet dalam hal berpakaian. Meskipun saat ini belum menjadi orang sukses, kamu yang saat ini suka memakai pakaian itu-itu saja pasti cukup dikenal dikalangan pergaulan kalian. Pakaianmu yang itu-itu saja membuat kamu mudah diingat oleh teman-teman dilingkungan sosialmu. Yang kamu tunjukkan secara konsisten itu tanpa sadar akan menjadi identitasmu, penampilan sederhana dapat memikat orang-orang yang lebih mementingkan kepribadian daripada pakaian. Selain itu manfaat dari berpakaian sederhana, anda tidak perlu takut ketinggalan trend dan bisa menghemat uang juga bisa menghindarkan kita dari niat jahat orang lain seperti pencopet. (RED_ADD&RED_YMN)

Sumber : https://www.idntimes.com

ETIKA GEN Z


Hai, Sobat Pio! Kali ini kita akan membahas tentang masalah etika gen z. Gen z adalah generasi yang lahir pada tahun 1997–2012. Gen z yang dikenal sebagai generasi yang paling melek teknologi, mereka menggunakan internet dan handphone untuk berkomunikasi, bertransaksi, dan berbagai macam kegiatan di dalamnya. Menggunakan gadget atau HP menjadi pengaruh dalam kehidupan dan kepribadian mereka. Kebiasaan inilah yang membuat gen z mengalami krisis nilai moral juga etika. Gen z memiliki pengetahuan minim akan etika yang baik dan menjadikan mereka dipandang buruk oleh banyak orang. Namun, ada juga sisi lain dari generasi ini yang menunjukkan bahwa mereka dapat mengubah dunia dengan perhatiannya terhadap isu-isu sosial dan lingkungan. Menghadapi generasi z yang minim etika membutuhkan kesabaran, pemahaman, dan strategi yang relevan dengan karakteristik mereka. Pendidikan mengenai etika gen z perlu dimulai sejak usia dini. Peran penting orang tua, pendidikan, dan komunitas sangatlah krusial dalam membimbing generasi z untuk menjadi pengguna teknologi yang cerdas dan bertanggung jawab. Melalui program edukasi dan dialog terbuka, generasi z dapat lebih memahami dampak dari setiap tindakan mereka dalam dunia digital. Berikut adalah beberapa cara efektif untuk membantu meningkatkan kesadaran etika di kalangan generasi z. Yaitu dengan awasi anak dalam penggunaan internet, sampaikan apa situs yang boleh dan tidak boleh dibuka, minta anak untuk menceritakan apa saja yang dilakukan saat menggunakan internet, dan juga memberi mereka contoh orang-orang yang menggunakan internet dengan baik. Contohnya, penjual online, penulis blog, atau orang yang sukses bekerja dengan menggunakan internet. Dan juga mengedukasi orang-orang yang menyalahgunakan internet untuk hal-hal yang tidak baik dan dapat merugikan masyarakat. Misal, judi, penipuan, dan kejahatan lain yang dilakukan secara online. Sehingga anak mendapat gambaran tepat dalam menggunakan teknologi. Pada akhirnya, etika digital adalah tentang membangun budaya penggunaan teknologi yang positif dan konstruktif. Gen z memiliki potensi besar untuk memanfaatkan teknologi secara kreatif dan inovatif. Namun di balik itu semua dapat dilihat sisi lain dari generasi ini. Bahwa faktanya, generasi z merupakan generasi dengan orang-orang berkemampuan untuk mengubah dunia melalui perhatiannya terhadap isu-isu di dunia dan menumbuhkan kesadaran. Gen z juga dipenuhi dengan idealis agresif yang tidak takut untuk berdiri dan berbicara. (RED_YMN&RED_ADD)

Sumber: https://www.kompasiana.com

GAYA HIDUP PEROKOK


Hai, Sobat Pio! Kali ini kita akan membahas tentang pengaruh gaya hidup bagi perokok, gaya hidup perokok memiliki berbagai pengaruh negatif, baik secara fisik, mental, maupun sosial, dan berdampak signifikan tidak hanya pada kesehatan individu saja, tetapi juga pada lingkungan dan masyarakat secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa aspek pengaruhnya: kesehatan pada pribadi, perokok menghadapi risiko tinggi terhadap berbagai penyakit, termasuk kanker paru-paru, penyakit jantung, dan gangguan pernapasan. Zat-zat berbahaya dalam rokok merusak jaringan tubuh dan memperpendek harapan hidup. Kemudian, kesehatan lingkungan asap rokok tidak hanya memengaruhi perokok, tetapi juga orang di sekitarnya. Paparan asap rokok bisa menyebabkan masalah kesehatan bagi non-perokok, terutama anak-anak dan wanita hamil, termasuk peningkatan risiko infeksi saluran pernapasan dan masalah perkembangan.

Gaya hidup perokok dapat membawa beban ekonomi yang besar. Biaya untuk perawatan kesehatan akibat penyakit yang disebabkan oleh merokok meningkat, dan produktivitas kerja dapat terpengaruh karena sakit. Selain itu, perokok juga mengeluarkan uang untuk membeli rokok, yang bisa berdampak pada keuangan pribadi dan keluarga. Pengaruh pada sosial, perokok seringkali mengalami stigma sosial. Di banyak tempat, ada larangan merokok di ruang publik, yang dapat memengaruhi interaksi sosial mereka. Hal ini bisa menyebabkan isolasi atau pergeseran dalam dinamika sosial. Secara keseluruhan, merokok sering dianggap negatif dalam masyarakat modern karena dampaknya yang buruk terhadap kesehatan dan lingkungan sosial.

Upaya pada pemberantasan berbagai program dan kebijakan pemerintah untuk mengurangi angka perokok telah diterapkan, seperti kampanye anti-rokok, peningkatan pajak rokok, dan larangan iklan. Upaya ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang bahaya merokok dan membantu perokok untuk berhenti. Nah, jadi gaya hidup perokok membawa dampak yang luas dan kompleks, mencakup kesehatan, ekonomi, dan interaksi sosial. Meningkatkan kesadaran tentang risiko merokok dan mendukung upaya untuk berhenti dapat membantu menciptakan masyarakat yang lebih sehat. Pendekatan yang terpadu ini bisa menciptakan lingkungan yang lebih sadar dan mendukung pengurangan merokok, dengan tujuan akhir untuk meningkatkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.(RED_YMN&RED_ADD)

Sumber: https://ayosehat.kemkes.go.id

DIGITAL NOMAD


Hai, Sobat Pio! Perlu kalian ketahui apa sih itu Digital Nomad? Digital Nomad adalah sebuah istilah dimana seseorang memutuskan untuk berkerja secara lepas dan memanfaatkan teknologi sehingga tidak terikat oleh waktu dan tempat. Seorang Digital Nomad dapat berkerja kapanpun tanpa perlu pusing memikirkan bangun pagi dan bekerja sampai malam. Digital Nomad juga tidak perlu setiap hari datang ke kantor mereka dapat bekerja di mana saja seperti di rumah, perpustakaan, coffee shop maupun tempat umum. Adapun manfaat jika kita bekerja sebagai Digital Nomad, antara lain tidak terikat dengan waktu dan tempat, bebas bekerja kapan saja dan juga biaya hidup lebih rendah.

Pekerjaan yang dapat dikatakan sebagai Digital Nomad yaitu seorang freelancer yang berprofesi penulis lepas, programmer, bahkan admin sosial media yang mengurus aset klien dengan membuat campaign online atau konten. Enterpreneur yang mengatur timnya menggunakan tools online. Seseorang yang menjual produk digital seperti e-book, panduan, website dan lainnya. Seseorang yang memanfaatkan dunia digital untuk berkarya seperti YouTuber yang mendapatkan penghasilan dari jumlah views atau subscribers. Beberapa pekerjaan yang biasanya menjadi idaman pada Digital Nomad adalah freelancer, dimana mereka tidak terikat pada satu pekerjaan saja, tapi mereka bisa melakukan pekerjaan sekaligus di waktu yang sama. Tapi untuk menjadi freelancer kalian juga memiliki keahlian khusus seperti desain grafis, penulisan, terjemahan, tutor, dan sejenisnya.

Jika kamu tertarik untuk menjadi seorang Digital Nomad langkah ini penting untuk menjadi titik awal untuk memulai sesuatu yang baru. Pertama-tama, kita harus tertarik dengan Digital Nomad. Selanjutnya, ketahui skill yang karena setiap dunia kerja akan menghadapi berbagai jenis masalah, oleh itu mereka membutuhkan orang-orang yang mampu berpikir kritis dan mampu memecahkan sebuah masalah dengan baik. Selanjutnya, menentukan jenis pekerjaan apa saja yang ingin kita kerjakan, karena selain itu pastikan kamu memilih pekerjaan yang nyaman untuk dilakukan, serta jika memungkinkan, pilih pekerjaan yang sesuai dengan latar belakang pendidikan kamu. Hal ini akan menjadi salah satu faktor penentu apakah kamu dipandang sebagai pekerja yang kredibel di mata klien.(RED_YMN & RED_ADD)

Sumber: https://bnetfit.id

Maraknya Budaya Hedonisme di Kalangan Masyarakat


Hai, Sobat Pio! Kalian sudah pernah dengar apa belum tentang gaya hidup ini. Hedonisme adalah pandangan hidup yang dianggap bahwa orang akan bahagia dengan menemukan kebahagiannya sendiri dan meghindari perasaan yang menyakitkan. Bagi kaum hedonisme hidup adalah segalanya untuk meraih kesenangan materi, seperti untuk berfoya-foya yang memiliki sifat sesaat dan semu. Hedonisme banyak menyerang kaum menengah keatas. Mereka melampiaskan kesenangannya untuk memberi barang yang tidak berguna tanpa memikirkan secara matang. Hedonisme biasanya timbul karena adanya gengsi atau mengaruskan hidup mewah. Budaya hedonisme lebih cenderung ke gaya hidup atau budaya orang barat. Karena kebiasaan gaya hidup hedonisme ini lahir di barat yang memuja kebebasan berperilaku.

Perilaku hedonisme akan menjadi racun untuk kalangan remaja, khususnya pada dunia pendidikan. Jangan membiarkan racun tersebut ada di lingkungan remaja saat ini. Budaya ini sangat memberikan pengaruh negatif bagi banyak orang dan generasi muda menjadi tidak mempedulikan apa yang terjadi di negara maupun di lingkungan mereka sendiri. Mahasiswa yang mempengaruhi atau di pengaruhi akan budaya hedonisme perlahan lahan akan kehilangan daya pikir, nalar, dan logika. Karena mereka hanya memikirkan untuk bergaya hidup mewah dan kesenangan dirinya sendiri. Akibatnya bangsa akan trancam kehilangan penerus bangsa yang kreatif, pandai, dan cinta akan budaya kita sendiri. Hal tersebut akan memudahkan bangsa lain untuk menguasai bangsa kita.

Nah, setelah mengetahui apa itu hedonisme dan dampaknya bagi kalangan remaja, gimana sih cara mengatasi gaya hidup seperti itu? Ini dia cara mengatasinya

1.Mengubah Pola Pikir Konsumtif Menjadi Produktif

    Kita harus memiliki pemikiran yang produktif dan cara memandang yang produktivitas. Mengingat masa sekarang dan yang akan datang. Dapat mencari teman yang sama sama ada pemikiran produktif.

    2.Menyadari Bahwa Hidup Tidak Hanya Bersenang-senang Saja

      Kita sebagai manusia harus bisa berpikir yang logis dan memahami bahwa kehidupan akan selalu berputar. Kita harus selalu mendahulukan kebutuhan dari pada kesenangan.

      3.Mencatat Segala Pengeluaran dan Pemasukan

      Kenapa sih kita harus mengetahui pengeluaran dan pemasukan kita? Karena setiap pemasukan dan pengeluaran akan mengetahui seberapa banyak yang kita keluarkan untuk biaya kehidupan kita dan untuk menerapkan hidup hemat. (RED_FWD)

      Sumber: https://news.upmk.ac.id

      OLAHRAGA KARDIO


      Hai, Sobat Pio! Olahraga sangatlah penting bagi manusia. Karena tanpa olahraga manusia tidak akan mendapatkan peningkatan fisik. Untuk melakukan olahraga, biasanya seseorang akan pergi ke tempat fitness atau yang biasa disebut dengan istilah gym. Gym sendiri merupakan akronim dari Gymnasium yang berarti sebuah tempat yang digunakan untuk melatih fisik atau berolahraga. Biasanya, untuk memasuki gym kita memerlukan kartu sebagai tanda member yang setiap bulannya berbayar. Tetapi, kita bias melatih kardio di rumah secara gratis.

      Salah satu cara untuk melatih kardio ialah berjalan. Hanya dengan berjalan kita sudah bias melatih kardio. Rata rata manusia berjalan sekitar 3.000 sampai 4.000 langkah setiap hari. Tetapi jumlah langkah yang sehat untuk manusia adalah 10.000 langkah perhari. Hal itu bias kita lakukan setiap pagi hari atau sore hari saat matahari sedang tidak terlalu panas. Tempat yang cocok untuk berjalan jalan ialah sawah, pinggir gunung, ataupun pesisir pantai sekaligus untuk refreshing dari aktivitas sehari hari yang merepotkan dan membosankan.

      Cara lain untuk melatik kardio adalah dengan lari. Bukan lari dari masalah melainkan berlari secara harfiah. Sama seperti berjalan, lari juga baiknya dilakukan saat pagi atau sore hari, juga dilakukan di tempat yang sekiranya memiliki udara yang bersih seperti sawah, pinggir gunung, ataupun pesisir pantai. Lari yang baik untuk dilakukan setiap hari ialah jogging. Jarak yang ideal untuk jogging perhari adalah 2 sampai 4 kilometer. Tetapi, jika hendak dilakukan seminggu sekali jarak yang ditempuh bias mencapai 6-10 kilometer.

      Bersepeda juga termasuk olahraga kardio. Bersepeda juga sebaiknya dilakukan pada saat pagi hari atau sore hari sembari menikmati senja. Tidak seperti kedua olahraga diatas, olahraga ini memerlukan sepeda yang digunakan sebagai alat. Bersepeda umumya dilakukan dengan jarak tempuh 3 sampai 5 kilometer. Tetapi, jarak yang ideal bersepeda untuk melatih kardio ialah 16 kilometer dengan kecepatan yang stabil yakni 20 kilometer per jam.

      Tentunya, berolahraga saja tidak cukup untuk menjadikan hidup kita menjadi hidup yang sehat. Makanan yang seimbang dan tidur yang cukup juga diperlukan untuk mencapai target hidup sehat. Mengurangi makanan yang berminyak dan tidak mengonsumsi alcohol sangat diperlukan untuk hidup sehat. (RED_RAY)

      Sumber : http://ruparupa.com

      Alasan kamu wajib mempunyai hobi


      Hai, Sobat Pio! Apa kalian tau apa itu Hobi? Hobi adalah kegiatan yang dilakukan seseorang secara teratur untuk kesenangan dan relaksasi di waktu senggang. Hobi bisa berupa aktivitas fisik, intelektual, kreatif, atau sosial, dan cara bagi seseorang untuk mengeksplorasi minat pribadi dan mengembangkan keterampilan baru. Hobi adalah bagian penting dari kehidupan manusia, memberikan manfaat psikologis, sosial, dan fisik yang signifikan. Hobi menawarkan kesempatan untuk mengurangi stres, meningkatkan mood, dan memperbaiki kesehatan mental. Ketika seseorang terlibat dalam kegiatan yang mereka nikmati, otak melepaskan endorfin, hormon yang bertanggung jawab untuk perasaan bahagia dan puas. Membantu melawan efek negatif dari stres dan kecemasan yang sering kali menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.

      Hobi juga membantu dalam pengembangan keterampilan dan pengetahuan. Seseorang yang hobi bermain musik tidak hanya meningkatkan keterampilan bermain alat musik tetapi juga mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang teori musik, ritme, dan ekspresi kreatif. Demikian pula, seseorang yang hobi berkebun akan belajar tentang berbagai jenis tanaman, teknik berkebun, dan pentingnya pemeliharaan lingkungan. Hobi bisa menjadi sarana untuk pembelajaran berkelanjutan dan pertumbuhan pribadi. Hobi fisik, seperti olahraga, hiking, menari, memberikan manfaat kesehatan yang jelas. Membantu menjaga tubuh tetap aktif, meningkatkan kebugaran kardiovaskular, dan mengembangkan kekuatan otot dan fleksibilitas. Aktivitas fisik yang teratur juga dikaitkan dengan peningkatan kualitas tidur dan energi yang lebih tinggi sepanjang hari.

        Hidup di era modern membawa banyak tekanan dan tantangan yang bisa membuat kita merasa terjebak dalam lingkaran stres dan kebosanan. Ketika lingkungan sekitar menjadi toxic, penting bagi kita untuk menemukan cara agar tetap positif dan sehat secara mental. Di tengah tekanan dan tantangan hidup modern, memiliki hobi adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan mental dan menghindari lingkungan yang toxic. Jadi, mulailah menemukan dan mengejar hobi yang kamu sukai, dan rasakan sendiri manfaatnya dalam hidupmu !!!.(RED_MVA)

      Sumber: https://yoursay.suara.com,

      Gaya Hidup Konsumtif


      Hai, Sobat Pio! Tanpa disadari di era modern yang serba canggih ini, manusia jadi mudah sekali memenuhi kebutuhan dan keinginannya. Tapi, dibalik kemudahan yang tersaji ada dampak buruk yang timbul, apa itu? Perilaku konsumtif. Perilaku konsumtif adalah perilaku atau gaya hidup individu yang senang membelanjakan uangnya tanpa pertimbangan yang matang.

      Adapun contoh gaya hidup konsumtif diantaranya adalah membeli barang baru agar membantunya mencapai status sosial dan dipandang baik oleh kelompok tertentu. Kita sering juga menjumpai gaya hidup konsumtif yang membuat orang takut kehilangan trend. Kondisi ini sering dikenal dengan istilah FOMO (Fear of Missing Out). Kebiasaaan FOMO dapat membuat seseorang gelisah jika tidak mengikuti tren yang sedang naik daun.

      Dampak dari gaya hidup konsumtif yaitu kurangnya kesadaran akan perilaku konsumtif itu sendiri dan pada akhirnya menimbulkan masalah keuangan yang dapat menyebabkan stres emosional. Kondisi keuangan yang buruk karena konsumsi berlebihan dapat menyebabkan stres finansial dan tekanan psikologis yang signifikan. Stres ini dapat memengaruhi kesejahteraan mental dan emosional seseorang.

      Gaya hidup konsumtif tentunya suatu kebiasaan buruk yang dapat menyulitkan kondisi keuangan. Maka dari itu, pastikan untuk menghindarinya dengan menetapkan skala prioritas, yaitu kebutuhan harus dipenuhi sebelum keinginan. Adapun kebutuhan di sini meliputi hal-hal dasar dalam kehidupan, termasuk sandang, pangan, dan papan. Kita harus mencoba untuk tidak melihat produk berdasarkan dari kemewahannya saja, tetapi manfaatnya bagi kesejahteraan hidup. Dengan memahami kebutuhan diri sendiri, sikap konsumtif dapat dihindari dan pengelolaan keuangan pun akan semakin membaik. (RED_KYS)

      Sumber : https://djkn.kemenkeu.com