Sejarah dan Perkembangan Puisi

334eb043916d0d0868aaae34a4487ffc

Hai, Sobat Pio! Kali ini kita akan membahas sejarah puisi di Indonesia dan perkembangannya. Puisi pertama kali di temukan pada tahun 2000 SM dengan judul “Epic of Gilgamesh“. Puisi biasanya digunakan untuk mengungkapkan perasaan dan pikiran penulis ke dalam kata-kata yang indah dan menggugah. Lalu, kapan pertama kali puisi berkembang di Indonesia? Puisi di Indonesia bisa dibilang lahir pada 1920 yang berjudul “Tanah Air” oleh M. Yamin. Puisi juga jadi salah satu karya literasi yang meninggalkan banyak Sejarah lho, baik itu di dunia maupun di Indonesia.

Kehadiran puisi pun dianggap penting sampai-sampai negara kita punya Hari Puisi Nasional yang diperingati setiap tanggal 28 April. Jadi, apa sih Hari Puisi Nasional itu? dan bagaimana awalnya sampai-sampai tanggal 28 April diperingati sebagai Hari Puisi Nasional? Dari sekian banyak karya sastra yang ada, puisi rasanya masih menjadi salah satu karya sastra yang punya tempat istimewa di kehidupan banyak orang.

Puisi pertama kali muncul sekitar 5000 tahun yang lalu. Puisi 5000 tahun yang lalu ini ditemukan di Mesopotamia dengan bentuk tulisan paku. Tulisan paku adalah tulisan yang dipaku di atas tablet (biasanya terbuat dari tanah liat). Puisi yang ditemukan di tablet ini biasanya menjelaskan tentang bagaimana raja-raja kuno pada masa itu memerintah rakyatnya. Nah, puisi ini juga diyakini berasal dari ritual kuno dan digunakan sebagai nyanyian dengan tujuan untuk mendongeng pada saat melakukan upacara seperti upacara keagamaan, pernikahan, hingga pemakaman. Memasuki periode abad pertengahan, tepatnya pada masa perang, mulai muncul bentuk-bentuk puisi baru. Pada era ini juga muncul para penyanyi atau penyair keliling yang menyanyikan puisi tentang keindahan serta kekuasaan tuhan. Jadi, mereka membacakan puisi sambil bernyanyi dengan maksud menyebarkan pesan ketika melakukan perjalanan dari satu tempat ke tempat lainnya. Sejak saat itu, puisi berkembang. Tidak hanya untuk hiburan saja, namun puisi juga menjadi salah satu hal yang penting di bidang pendidikan. Semoga puisi terus dilestarikan di Indonesia dan akan selalu ada hingga anak cucu kita nanti. (RED_SNT)

Sumber: https://www.zenius.net

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *