Daifuku Mochi


Hai, Sobat Pio! Jika kalian pencinta makanan Jepang, tentu pernah mendengar makanan kekinian yang sempat populer beberapa waktu lalu, tidak lain adalah daifuku mochi. Daifuku mochi mulai populer saat beberapa Tiktokers me-review makanan ini dari salah satu supermarket Jepang ternama di Jakarta hingga akhirnya menjadi viral. Daifuku mochi merupakan cemilan tradisional khas Jepang yang terbuat dari tepung mochiko. Salah satu bentuk wagashi atau mochi biasanya memiliki isian dengan strawberry utuh dan pasta kacang merah isi.

Konon, ichigo daifuku ditemukan pada tahun 1980-an yang terletak di Kota Yoshimi, Prefektur Saitama. Kota ini diakui sebagai penghasil strawberry top dunia, sehingga itulah yang menjadi alasan mengapa strawberry dijadikan bahan utama. Ada banyak jenis daifuku yang populer di Jepang, mulai dari daifuku yang isiannya menggunakan pasta kacang kedelai hingga isian pasta kacang merah rasa garam. Ichigo daifuku atau yang dikenal dengan strawberry mochi merupakan salah satu jenis daifuku yang paling populer di Indonesia. Bagian tengah ichigo daifuku berisi strawberry utuh sehingga memberikan rasa yang khas dan tekstur yang bervariasi. Tak hanya rasanya yang enak, mochi ini juga memiliki harga yang terjangkau sehingga dijadikan sebagai salah satu oleh-oleh wajib dari Jepang. Berikut ini adalah cara pembuatan daifuku mochi:

Bahan isian:

• 200 gr strawberry

• 150-200 gr pasta kacang merah

• 100 gr tepung ketan

• 10 gr tepung jagung

• 30 gr gula kastor

• 175 ml air

• Secukupnya tepung kentang/tepung jagung untuk taburan

Cara membuat:

1. Siapkan bahan-bahan, cuci dan keringkan strawberry dengan tissue dapur sampai betul-betul kering.

2. Ambil secukupnya pasta kacang, bulatkan dan pipihkan isi dengan buah strawberry lalu bulatkan lagi, lakukan sampai selesai dan simpan di dalam kulkas sambil menunggu adonan kulit mochi selesai.

3. Campur ke dalam mangkuk tepung ketan tepung jagung, gula kastor aduk rata.

4. Tuangkan air, aduk rata. Lalu kukus adonan selama 30 menit menit sampai matang. Jika menggunakan microwave waktu biasanya lebih pendek.

5. Keluarkan adonan, angkat aduk-aduk saat masih panas, gulingkan adonan pada tepung kentang, kemudian potong-potong adonan menjadi 12.

6. Ambil 1 potong kulit mochi, pipihkan. Letakkan bahan isian lalu bulatkan lagi, lakukan hingga selesai.

7. Sajikan.

Itu tadi beberapa informasi tentang daifuku mochi, semoga artikel ini bermanfaat. Sampai bertemu diedisi berikutnya (RED_DRY)

Sumber: http://www.merdeka.com

Fruit Sando


Hai, Sobat Pio! Belakangan ini media sosial TikTok sedang ramai dengan salah satu makanan asal Jepang yang lagi viral nih. Apalagi kalau bukan fruit sando. Tahu gak sih apa itu Fruit Sando? Fruit sando atau fruit sandwich adalah makanan dari Jepang yang bentuknya seperti sandwich atau roti tangkup. Namun, isiannya adalah whipped cream dan buah segar. Buah yang paling populer sebagai isian fruit sando ini adalah stroberi. Akan tetapi tidak sedikit orang yang menggunakan buah lainnya sepertui pisang, kiwi, nanas, anggur, dan jeruk. Dengan rasa krim susu yang lembut berpadu dengan roti tawar dan isian buahnya fruit sando menyajikan sensasi rasa menyegarkan sekaligus mengenyangkan. Tak heran jika hidangan ini dapat menjadi alternatif sajian bergizi untuk menunjang gaya hidup sehat.
Apakah Sobat Pio penasaran dan ingin membuatnya? Berikut resep sandwich buah ala jepang yang simpel dan lezat. Yuk simak cara membuatnya!
Bahan :
Whipped cream
5 buah stroberi yang sudah di cuci bersih dan dipotong ujungnya. (Boleh diganti sesuai selera)
Roti tawar
Cara membuat:
1. Langkah pertama, campurkan bubuk whipped cream dengan air dingin dan mixer menggunakan kecepatan tinggi hingga berbentuk cream.
2. Kemudian, potong pinggiran roti hingga menyisakan bagian tengahnya saja.
3. Selanjutnya, potong plastic wrap dengan 2 kali roti untuk membungkus sandwich nantinya.
4. Lalu, letakkan roti di atas plastic wrap dan olesi dengan whipped cream yang sudah dikocok tadi.
5. Kemudian, tata buah strawberry yang sudah dipotong dan lapisi dengan whipped cream kembali sampai penuh.
6. Tutup dengan roti tawar dan bungkus dengan plastic wrap. Setelah selesai, masukkan ke dalam kulkas selama beberapa jam dan potong sandwich membentuk segitiga.
7. Sandwich buah siap disajikan dalam keadaan dingin.
Nah, sangat mudah bukan? Resep di atas tentu dapat menjadi salah satu ide sarapan buat Sobat Pio atau bahkan ide jualan lho. Itu tadi sedikit informasi mengenai fruit sando semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa diedisi berikutnya. (RED_DRY)
Sumber : https://parboaboa.com

Pecel Tumpang khas Kediri


Hai, Sobat Pio! Pernahkah kalian mendengar makanan khas pecel tumpang ini? Mestinya sudah tidak asing lagi bukan. Nasi tumpang yang biasa dikenal pecel tumpang adalah makanan khas Karang Pakis didalamnya terdiri atas nasi dengan kuah berupa sambal tumpang, meski sederhana kuliner ini menyebar hingga Kediri dan Jawa Tengah. Selain di daerah asalnya Kertosono, nasi tumpang juga populer di daerah Boyolali dan sekitarnya dan digunakan sebagai menu sarapan pagi, dijual di warung-warung makan di pagi hari yang hanya menjual nasi pecel dan nasi tumpang.

Kuliner pecel tumpang ini disajikan bersama aneka sayur rebus, biasanya dilengkapi rempeyek. Sambal tumpang yang digunakan merupakan sambal yang dibuat dengan bahan baku tempe yang sudah basi (tempe bosok) dengan diberi bumbu bawang merah, bawang putih, cabe rawit, cabe merah, kemiri, kencur, daun jeruk purut, daun salam, laos, santan, tepung beras dan dimasak dengan ayam serta kadang-kadang juga kerupuk rambak (kulit sapi). Tidak semua tempe bisa digunakan untuk pecel tumpang Sobat Pio, hanya daerah tertentu yang dapat menghasilkan tempe yang dapat basi sesuai dengan yang diinginkan, seperti tempe ngrayun. Tempe daerah Malang juga tidak bisa digunakan sebagai bahan sambal tumpang, karena tidak bisa basi sesuai dengan kriteria sambal tumpang. Kalaupun dipaksakan dibuat bahan, maka rasanya tidak dapat sesedap aslinya. Apakah Sobat Pio ingin tahu bagaimana langkah – langkah membuat pecel tumpang ini? Mari kita simak langkah – langkah berikut :

 

  1. Haluskan bawang merah, bawang putih, semua cabai, dan kencur menggunakan blender atau chopper.
  2. Tambahkan daun salam, daun jeruk, garam, penyedap rasa, gula, dan lada.
  3. Rebus sampai mendidih.
  4. Masukkan tempe semangit. Aduk dan masak sampai air menyusut, lalu angkat.
  5. Rebus kacang panjang, bayam, dan taoge secara bergantian, angkat dan tiriskan.
  6. Siapkan piring, letakkan kacang panjang, bayam, dan taoge rebus. Siram dengan sambal tempe semangit. Beri daun kemangi dan timun. Sajikan pecel tumpang.

 

Mungkin dari sedikit ringkasan di atas sudah cukup untuk mengenal makanan khas dari Kediri ini. Atau bahkan Sobat Pio ingin mencoba juga untuk membuat resep yang direkomendasikan. Sekian dari artikel hari ini, semoga dapat bermanfaat untuk Sobat Pio dan para pembaca. (RED_AYD)

 

Sumber : https://www.kompas.com

Curos


Hai, Sobat Pio! Tahukah Sobat Pio cemilan “curos” satu tinggal ini? Curos adalah makanan ringan berbahan pastri dough goreng, biasanya choux. Curos adalah hidangan tradisional di Spayol dan Portugal, dimana hindangan tersebut berasal dari Filipina dan Ibero-Amerika. Curos memiliki rasa gurih dengan tekstur crunchy diluar tetapi lembut didalam. Bentuknya menyerupai stik goreng yang dilumuri gula dan kayu. Curos tidak hanya dinikmati sebagai jajanan yang saat ini mudah ditemukan. Curos sering disajikan sebagai menu sarapan yang dicocol kedalam cokelat panas kental atau dengan cafe con lenche, kopi khas Spayol yang dicampur dengan susu panas.

Apa Sobat Pio tau sejarah dari curos? Curos dibuat pertama kali oleh penggembala Spayol yang nomaden. Penggembala membuat curos sebagai ganti roti karena digunung dan tidak ada akses untuk ke toko roti. Curos dulunya merupakan camilan atau panganan yang sering disantap oleh para penggembala kambing di pegunungan Spanyol. Nama Curos disebut berasal dari nama kambing yang mereka gembalakan yaitu Navajo-Churro. Tanduk dari domba ini disebut mirip dengan bentuk dari curos yang kita kenal sampai hari ini. Ketika itu tidak mudah bagi para penggembala untuk pergi ke toko roti untuk membeli roti yang mereka perlukan. Itulah alasan dari pembuatan curos oleh para penggembala.

Curos dianggap cukup mudah untuk dibuat karena prosesnya cukup sederhana, hanya perlu menggoreng adonan curos yang sudah dipersiapkan. Curos pada waktu itu dibuat dari adonan tepung, air dan garam, barulah setelah zaman lebih modern adonan itu ditambahkan dengan telur dan butter untuk menambah rasa dan tekstur. Sobat Pio ingin tau tidak bagaimana cara membuat curos? Berikut resepnya:

Bahan:

  • 125 gr tepung terigu
  • 230 ml air
  • 50 gr butter
  • ¼ sdt garam
  • 1 sdt gula
  • 2 butir telur ayam
  • Minyak goreng secukupnya

Cara Membuat:

  • Didihkan air lalu masukkan butter, garam dan gula
  • Lalu masukkan tepung terigu lalu aduk sampai tercampur rata
  • Matikan kompor, masukkan telur dan aduk hingga merata
  • Cetak adonan dengan menggunakan piping bag lalu goreng hingga kecoklatan
  • Setelah matang, sajikan dengan taburan gula dan cinamon bubuk lalu beri cocolan selai coklat

Itu tadi pembahasan tentang Curos. Sekian artikel hari ini semoga bisa bermanfaat buat Sobat Pio dan sampai bertemu diedisi selanjutnya. (RED_PLP)

Sumber: https://cookpad.com

Bola Ubi Kopong


Hai Sobat Pio! Tahukah Sobat Pio apa cemilan yang sedang booming belakangan ini? Itu loh, bola-bola ubi yang isinya kosong dan bagian luarnya crunchy. Buat para orang generasi baheula pasti sudah kenal sekali dengan jajanan ini. Biasanya yang menjual bola ubi kopong adalah mamang-mamang pedagang kaki lima.

Tapi, kini banyak juga yang menjual bola ubi kopong di bak terbuka, di food truck, hingga di kedai dan kafe. Bahkan sekarang bola ubi kopong ada yang dijual dalam berbagai macam rasa, seperti green tea dan taro. Lalu, ada juga yang memberi taburan gula halus sebagai topping untuk bola ubinya.

Oh ya Sobat Pio cara membuat cemilan ini sangat mudah loh berikut bahan-bahan dan cara membuatnya :

Bahan-bahan

  • 4 buah ubi ungu
  • 7 sendok makan tepung tapioka
  • 3 sendok makan tepung maizena
  • 4 sendok makan gula pasir
  • Garam secukupnya

 

Cara membuat bola ubi kopong

 

  1. Cuci ubi dengan air bersih, lalu kukus hingga matang. Haluskan ubi.
  2. Masukkan tepung tapioka, tepung maizena, dan baking powder. Aduk hingga tercampur rata. Tambahan gula pasir dan garam secukupnya. Aduk kembali hingga adonan kalis.
  3. Bentuk adonan menjadi bulat-bulat, lalu goreng di minyak yang sudah panas. Setelah bagian luar bola ubi matang, tekan-tekan sambil terus digoreng. Masak hingga matang, lalu tiriskan. Bola ubi kopong siap disajikan

Itu tadi pembahasan tentang makanan bola ubi kopong yang sedang booming saat ini. Sekian artikel hari ini semoga bisa bermanfaat buat Sobat Pio dan sampai bertemu di edisi selanjutnya. (RED_RMA)

Sumber : https://kompas.com

 

 

 

 

Opor Ayam


Hai, Sobat Pio! Pasti kalian sudah tidak asing lagi dengan opor ayam kan? Opor ayam adalah masakan ayam berkuah santan yang sangat terkenal diseluruh Indonesia, Terutama didaerah Jawa tengah dan juga Jawa Barat. Opor ayam juga merupakan salah satu hidangan yang sering di sajikan pada saat lebaran. Sampai saat ini, tidak ada satupun peneliti kuliner dan referensi yang bisa menjelaskan opor ayam itu berasal dari mana, sejak kapan ada di Indonesia, siapa penemunya, siapa peramu awalnya, mulai kapan menyebar hampir di seluruh wilayah Nusantara, tidak seorangpun yang tahu, hanya disebutkan sebagai resep warisan leluhur.

Sebenarnya opor di Jawa terdiri dari 2 macam, opor putih dan opor kuning. Opor putih di sini lebih banyak diminati oleh kalangan emak-emak (sebutan), yaitu para wanita Tionghoa yang sudah membaur dengan kebiasaan setempat mengenakan baju kurung (bukan kebaya) dan sarung selayaknya penduduk setempat. Penampilan unik ini hanya ada di Jawa. Inilah yang disebut emak-emak atau golongan Tionghoa babah. Sebutan Tionghoa babah adalah golongan yang sudah berasimilasi dan berbaur dengan penduduk lokal, sementara Tionghoa totok adalah golongan yang baru datang dari China dan belum berbaur.

Sementara opor kuning, biasa dimasak oleh penduduk asli dengan menambahkan kunyit, dengan alasan “luwih ayu” (lebih cantik), tidak pucat dan lebih menyehatkan badan karena kunyit sebagai penyeimbang santan. Seperti diketahui bahwa fungsi kunyit sangat baik untuk kesehatan tubuh. Makna warna kuning diasosiasikan dengan emas, yang berkonotasi kemakmuran dan kemakmuran. Opor ayam sendiri biasanya dibuat menggunakan ayam kampug atau ayam negeri, yang pasti rasanya lebih menang ayam kampung. Tetapi itu semua tergantung selera masing-masing, bicara ayam kampung kita harusnya tau dulu asal-usul ayam asli Indonesia ini.

Sejarah ayam kampung dimulai dari generasi pertama ayam kampung yaitu dari keturunan ayam hutan merah (Gallus gallus). Jenis ayam kampung sudah dikenal sejak zaman Kerajaan Kutai. Pada saat itu, ayam kampung merupakan salah satu jenis persembahan untuk kerajaan sebagai upeti dari masyarakat setempat. Keharusan menyerahkan upeti menyebabkan ayam kampung selalu diternakan oleh warga kampung dan menyebabkan ayam kampung tetap terjaga kelestariannya. Di samping itu, ayam kampung memang sesuai dengan selera masyarakat setempat. Kebiasaan beternak ayam kampung tersebutlah yang menyebabkan ayam ini mudah dijumpai di tanah air. Sekian artikel hari ini semoga bisa bermanfaat untuk Sobat Pio dan sampai bertemu di edisi selanjutnya. (RED_RMA)

Sumber : https://weebly.com

Cumi Bakar Bumbu Rujak


Hai, Sobat Pio! Apakah kalian sudah sering mendengar nama makanan seafood, salah satunya yaitu Cumi. Cumi merupakan makanan laut-seafood yang mudah diolah. Dengan menerapkan teknik memasak yang tepat, cumi ini bisa menjadi masakan superlezat, nikmat, dan pastinya sangat menggugah selera.

Cumi bakar bumbu rujak misalnya. Makanan satu ini menawarkan cita rasa yang menggugah selera dan cocok disantap bersama nasi putih hangat.

Berikut merupakan resep membuat cumi bakar bumbu rujak seperti dikutip dari laman Tastemade of Indonesia.
Bahan-bahan :

Cumi ukuran besar secukupnya, 2 buah jeruk limau, 1 lembar daun salam, 2 lembar daun jeruk, 1 batang serai, 50 gr gula merah, 1 sdm air asam jawa, kecap manis secukupnya. Bumbu halus : 5 buah cabai merah keriting, 2 buah cabai merah besar, 4 siung bawang putih, 8, siung bawang merah, 3 butir kemiri, 2 cm jahe, minyak secukupnya.

Berikut adalah cara membuat cumi bakar bumbu rujak :

1. Beri cumi perasan pertama air jeruk limau, lalu sisihkan.

2. Haluskan semua bahan bumbu halus. Panaskan minyak, lalu tumis daun salam, daun jeruk, serai, dan bumbu yang sudah dihaluskan hingga harum.

3. Tambahkan air, lada, gula jawa, kecap manis, dan perasan pertama air asam jawa.

4. Masukkan cumi yang sudah bersih. Tutup wajan agar cepat masak. Masak hingga cumi agak matang.

5. Pisahkan cumi, lalu masak kuah hingga agak mengental.

6. Bakar cumi di atas pan grill sambil diolesi sisa bumbu kuah tadi. Bakar hingga warna kecokelatan.

7. Cumi bakar bumbu rujak siap disajikan bersama dengan jeruk limau.

Nah Sobat Pio! Gimana nih, setelah membaca resep sajian cumi bakar bumbu rujak tadi sangat menggugah selera bukan? Pastinya menu cumi bumbu rujak tadi cocok banget untuk dijadikan sajian saat makan bersama keluarga, sahabat, dan juga teman. Selain itu menu cumi bakar bumbu rujak tadi bisa Sobat Pio coba di rumah dengan mengikuti teknis memasak di atas. Sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat buat Sobat Pio, dan sampai bertemu di edisi selanjutnya. (RED_RHN)

Sumber : https://daerah.sindonews.com

Aneka Kuliner Khas Ramadhan


Hai, Sobat Pio! Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah dan penuh dengan aktivitas. Selama bulan ini, umat muslim melakukan ibadah puasa dari fajar hingga maghrib. Selain itu, bulan Ramadhan juga menjadi waktu yang tepat untuk menikmati kuliner-kuliner khas yang ada di bulan puasa ini. Berikut ini adalah beberapa makanan dan minuman yang sangat nikmat untuk disantap selama Ramadhan.

 

1. Kolak

Kolak adalah hidangan pembuka yang sangat populer pada saat Ramadhan, karena rasanya yang begitu manis, dan sangat dianjurkan untuk meningkatkan kadar gula darah setelah melaksanakan ibadah puasa selama berjam-jam. Kolak sebenarnya adalah minuman berbasis santan yang dicampur dengan gula aren, vanila, daun pandan, dan diisi dengan irisan pisang, kentang manis dan labu. Selama bulan Ramadhan, kamu dapat menemukan Kolak di sebagian besar toko makanan tradisional Indonesia. Kolak juga biasanya disajikan secara gratis di restoran selama bulan Ramadhan

 

2. Es Kelapa Muda

Es kelapa muda adalah minuman yang sangat menyegarkan dan cocok untuk dikonsumsi selama bulan Ramadhan. Dengan rasa manis dan segar, es kelapa muda menjadi minuman yang sangat populer selama bulan Ramadhan. Selain menyegarkan, es kelapa muda juga dapat membantu mengatasi dehidrasi karena berpuasa.

 

3. Es Pisang Ijo

Es Pisang Ijo adalah minuman yang berasal dari Makassar, Sulawesi Selatan. Pisang Ijo secara harfiah berarti pisang yang hijau, dibuat dari pisang lalu dibungkus dalam adonan tepung yang telah diwarnai dengan gincu hijau. Minuman ini biasanya disajikan dengan santan, sirup cocopandan dan es serut untuk membuat minuman ini semakin menyegarkan.

 

4. Es Blewah

Es Blewah adalah minuman es yang terbuat dari es serut dan irisan blewah, buah yang mirip dengan melon tetapi dengan daging yang lebih lembut. Es blewah juga biasanya memiliki kandungan serutan kelapa, jeli merah tanpa pemanis, susu kental dan sedikit sirup gula.

 

5. Sate

Sate adalah makanan yang sangat populer di Indonesia. Terbuat dari daging ayam, sapi atau kambing yang dipanggang di atas arang, sate memiliki rasa yang sangat nikmat dan cocok untuk disajikan sebagai hidangan utama selama bulan Ramadhan. Sate dapat disajikan dengan bumbu kacang atau sambal kecap, sate adalah salah satu hidangan yang tidak boleh dilewatkan selama bulan puasa.

 

Nah, itu tadi adalah kuliner-kuliner yang dapat kalian jumpai di bulan Ramadhan ini, rasanya akan sangat kurang jika kalian tidak mencicipi salah satu dari hidangan di atas selama bulan Ramadhan. Sekian artikel hari ini semoga bisa bermanfaat buat Sobat Pio dan sampai bertemu di edisi selanjutnya. (RED_AWW)

Sumber : https://kompas.com 

Mitos Pada Industri Kuliner


Hai, Sobat Pio! Mitos penglaris untuk menarik para pembeli sudah biasa kita jumpai di banyak tempat makan di Indonesia. Di dalam mitos, jin penglaris bertugas untuk membuat makanan maupun minuman yang disajikan memiliki rasa yang sangat enak, sehingga membuat pelanggan terus berdatangan. Penglaris ini ada bermacam-macam bentuk. Mulai dari benda-benda aneh yang dapat ditemukan di sekitar tempat masak, hingga terdapat makhluk halus yang bermacam-macam bentuknya. Yuk Sobat Pio, kenali tanda-tanda tempat makan yang menggunakan jin penglaris agar bisa lebih waspada dan juga dijauhkan dari dampak negatifnya.

  1. Adanya ruangan yang tidak boleh dibuka.

Tempat makan yang menggunakan jin penglaris biasanya memiliki satu ruangan khusus yang hanya boleh dibuka oleh pemiliknya. Konon katanya tempat tersebut adalah rumah bagi jin penglaris dan juga tempat bagi pemilik usaha untuk melakukan jompa-jampi.

  1. Rasa lezat yang hilang ketika dibawa pulang.

Menurut orang-orang, ketika sedang makan di tempat makan pasti mereka menyajikan makanan yang sangat enak. Tetapi ketika makanan tersebut dibungkus untuk dimakan dirumah, rasa makanan akan berubah menjadi tidak lezat lagi. Hal ini dapat mengindikasikan tempat makan yang memasang jin penglaris.

  1. Merasa tidak betah berlama-lama di tempat makan.

Merasa terburu-buru untuk segera meninggalkan tempat makan walaupun hidangan yang disajikan terasa sangat enak.

  1. Terdapat ikatan putih atau pun buntelan di peralatan masak.

Tanda yang selanjutnya adalah ketika kamu menemukan ikatan putih atau buntelan pada peralatan masak di tempat makan. Hal tersebut patut diwaspadai karena bisa jadi ikatan putih atau buntelan tersebut adalah tempat si pemilik warung meletakan jompa-jampi untuk penglaris.

  1. Rasa hidangannya berubah ketika kita berdoa sebelum makan.

Rasa makanannya bisa berbalik 180 derajat ketika kita berdoa sebelum kita menyantap makanan tersebut. Inilah salah satu alasan mengapa sejak kecil kita selalu diingatkan untuk berdoa sebelum makan.

Nah, itu tadi adalah beberapa tanda yang bisa ditemui jika suatu tempat makan memakai jin penglaris untuk usahanya. Memang agak sulit untuk dipercaya karena hal tersebut berkaitan dengan mitos yang berkembang di masyarakat. Tapi yang pasti, bila kalian makan dimana pun selalu ingat untuk berdoa sebelum makan dan juga lakukan protokol kesehatan agar selalu terhindar dari berbagai penyakit. Sekian artikel hari ini semoga bisa bermanfaat buat Sobat Pio dan sampai bertemu di edisi selanjutnya. (RED_AWW)

Sumber : https://www.detik.com

  Salted Egg Chicken


Hai, Sobat Pio! Kalian pasti sudah tidak asing lagi bukan dengan Salted egg chicken? Salted egg chicken adalah makanan yang terbuat dari potongan daging ayam dengan campuran saus telur asin. Saat ini, hidangan tersebut tengah populer dan menjadi incaran bagi banyak orang. Kepopuleran salted egg muncul sejak tahun 2016, karena pada saat itu sedang gencar- gencarnya berbagai macam hidangan yang ditambahkan saus telur asin. Selain karena rasanya yang unik dan enak, salted egg chicken ini memiliki banyak kandungan didalamnya. Telur asin sendiri juga memiliki kandungan tinggi akan kalsium dan zat besi. Sedangkan ayam, memiliki banyak sekali kandungan, yang terdiri dari kalsium, fosfor, zat besi, natrium, dan masih banyak lagi. Jadi, ketika kita mengonsumsi hidangan ini, kita akan mendapatkan banyak sekali manfaat kesehatan, salah satunya adalah mencegah osteoporosis. Namun, perlu diketahui jika mengonsumsinya secara berlebihan, tentunya akan membawa dampak negatif bagi tubuh.

Nah, Sobat Pio yang penasaran bisa banget loh mencobanya di rumah! Bahan ayamnya, yaitu 250 gram dada ayam filet, 1 butir telur, tepung maizena secukupnya, garam secukupnya, dan lada bubuk secukupnya. Sementara bahan sausnya terdiri dari 3 butir kuning telur asin, air putih secukupnya, 2 lembar daun kari, 2 biji cabai keriting (potong-potong), 2 sendok makan margarin, garan secukupnya, pada secukupnya, 3 siung bawang putih (cincang), dan susu cair secukupnya.

Cara membuatnya, yaitu pertama, potong-potong ayam lalu taburi dengan garam dan lada, diamkan kurang lebih sekitar 15 menit. Kemudian, campurkan ayam yang sudah ditaburi lada dan garam dengan telur, siapkan tepung di dalam wadah, ayam yang sudah dicampur telur dicelupkan satu persatu ke dalam tepung lalu digoreng dalam minyak panas hingga matang, kemudian angkat dan sisihkan. Untuk membuat saus, haluskan kuning telur asin dengan sedikit air. Panaskan mentega dalam wajan dan masukkan bawang putih, cabai, dan daun kari, lalu tumis hingga harum. Selanjutnya, masukkan kuning telur asin, tambahkan air dan susu supaya sedikit creamy. Tambahkan garam dan lada sesuai selera, lalu masukkan ayam, dan aduk sebentar hingga merata. Angkat dan Salted Egg Chicken siap untuk disajikan. Selamat Mencoba! (RED_GDS)

Sumber: https://www.idntimes.com