Bakti Sosial SMKN 2 Kediri


Hai Sobat Pio! Kalian tau nggak? Apa sih kepanjangan dari baksos? Baksos adalah singkatan dari bakti sosial, sedangkan pengertian dari baksos adalah salah satu kegiatan wujud dari rasa kemanusiaan antara sesama manusia. Baksos bertujuan untuk meningkatkan rasa kepedulian dan rasa sosial dengan keadaan kondisi masyarakat sekitar serta meningkatkan jiwa kesadaran dan kemanusiaan.

Tahukah kalian, bahwa pada tanggal 24 Agustus 2021, SMK Negeri 2 Kediri mengadakan baksos yang diselenggarakan mulai pukul 07.00-08.45 WIB di Balai Desa Dermo. kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Kediri, Pak Hasan, Pak Khoirul Anam, Bu Nikmah, Bu Ita, Bu Juluani mewakili Pramuka, 5 orang mewakili darma wanita, Novia sekaligus mewakili PGRI, dan 2 anak dari Kiloe Journalist. Kegiatan baksos yang diselenggarakan SMK Negeri 2 Kediri sangat membantu bagi warga sekitar di masa pademi Covid -19, apalagi di masa PPKM level 4 seperti sekarang. Baksos kali ini berupa pembagian kebutuhan pokok, diharapkan melalui kegiatan ini, dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan terpenuhinya kebutuhan pokok. kegiatan baksos ini berjalan lancar dengan mengenakan masker, dan mematuhi protokol kesehatan yang tetap diberlakukan pada masa penyelanggaraan baksos. Warga sekitar sangat senang sekali karena adanya baksos yang diselenggarakan oleh SMK Negeri 2 Kediri. Adanya kegiatan baksos berfungsi untuk mempererat tali persaudaraan antar warga sekitar loh Sobat Pio. Kita sebagai warga negara Indonesia harus saling tolong menolong sesama manusia terutama kepada yang membutuhkan. Panitia penyelenggara baksos bekerja keras agar kegiatan baksos berjalan dengan lancar.

Harapan dari warga untuk SMK Negeri 2 Kediri adalah semoga semakin maju kedepannya, sukses selalu, dan warga berharap agar lebih banyak lagi mengadakan kegiatan yang bermanfaat bagi warga sekitar. Semoga wabah virus Covid-19 ini segera berlalu ya, Sobat Pio agar kita bisa hidup normal kembali, serta perekonomian negara juga bisa kembali normal. Tetap jaga kesehatan dan selalu terapkan 3M dan jangan lupa bersyukur, ya Sobat Pio! (RED_NVI)

Narasumber: Warga sekitar

Peringatan Hari Kebangkitan Nasional SMKN 2 Kediri


Hai Sobat Pio! Kalian tahu nggak apa itu Hari Kebangkitan Nasional? Kapan sih Hari Kebangkitan Nasional itu? Hari Kebangkitan Nasional diperingati setiap tanggal 20 Mei, yang bertepatan dengan lahirnya organisasi Boedi Oetomo. Awal mula ditetapkannya Hari Kebangkitan Nasional karena bangsa Indonesia membutuhkan pemersatu pada masa awal kemerdekaan.

Nah, kali ini SMK Negeri 2 Kota Kediri mengadakan sebuah acara untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang diselenggarakan pada hari Senin tanggal 24 Mei 2021, mulai pukul 08.00 pagi sampai pukul 10.00 WIB. Acara ini diselenggarakan di Aula SMK Negeri 2 Kediri dengan menampilkan pertunjukan wayang kulit. Acara tahun ini tidak berlangsung sama seperti tahun kemarin, karena adanya pandemi. Acara yang hanya dihadiri oleh beberapa guru, perwakilan organisasi, serta perwakilan kelas sebanyak dua orang saja .

Acara peringatan Hari Kebangkitan Nasional biasanya dilaksanakan dengan meriah dan diikuti oleh seluruh warga SMK Negeri 2 Kota Kediri. Acara yang biasanya dimeriahkan dengan mengadakan sebuah konser, kini hanya memanfaatkan bakat dari siswa-siswi yang mengikuti ekstrakurikuler kesenian untuk memainkan wayang, menjadi dalang, serta menjadi sinden. Tujuan menampilkan pertunjukan dari para siswa adalah untuk melihat kemampuan yang ada di dalam diri siswa, yaitu siswa-siswi yang diterima dengan jalur prestasi tahun lalu. Peserta yang ikut dalam acara ini diwajibkan memakai baju batik, dengan tujuan untuk tetap melestarikan budaya wayang serta menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya Indonesia agar tidak terancam punah dengan adanya perkembangan zaman yang semakin maju.

Untuk persiapan acara ini, para guru, karyawan, serta beberapa siswa ikut berpartisipasi dalam mempersiapkannya. Namun, saat hendak mempersiapkan acara terjadi sedikit kendala, yaitu keterbatasan waktu dalam mempersiapkan diri. Meskipun begitu, mereka tetap menampilkan pertunjukan dengan sangat bagus dan profesional. Nah, itu tadi penjelasan mengenai peringatan Hari Kebangkitan Nasional. Semoga bermanfaat ya Sobat Pio! (RED_NVN)

Sumber : www.cnnindonesia.com

Narasumber : – Pak Hasan (Waka Kesiswaan)

– M. Rizki Aditya

 

KANGMAS MBAKYU SMK NEGERI 2 KEDIRI


Hai, Sobat Pio! Pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai acara yang ada di sekolah kita tercinta, yaitu Kangmas Mbakyu. Kangmas Mbakyu merupakan acara rutin yang diselenggarakan oleh pihak OSIS setiap satu tahun sekali di bulan April. Untuk tahun ini, pembukaan acara Kangmas Mbakyu dimulai pada tanggal 6 April hingga 8 April yang menjadi puncaknya. Tema yang diangkat oleh pihak panitia, yaitu KARTINI yang mana memiliki arti “Karya Kita di Tengah Pandemi”.

Pihak panitia dari OSIS sudah mengumumkan persyaratan bagi siswa yang ingin mendaftarkan diri dalam ajang pencarian Kangmas Mbakyu 2021. Dari persyaratan tersebut beberapa diantaranya, yaitu merupakan siswa-siswi SMKN 2 Kediri kelas 10, masing-masing kelas menyerahkan dua perwakilan siswa laki-laki dan perempuan (jika dalam suatu kelas tidak memiliki siswa laki-laki, maka bisa menyerahkan dua perwakilan siswi perempuan),  memiliki tinggi badan yang proporsional sesuai dari ketentuan pihak panitia, mempunyai kemampuan public speaking yang baik dan benar, mampu menjadi contoh tauladan bagi siswa-siswi SMKN 2 Kediri, dan masih banyak lagi.

Tidak mudah, loh Sobat menjadi kandidat Kangmas Mbakyu 2021. Mengapa demikian? Karena mereka harus mampu menjadi contoh yang baik, dengan melewati serangkaian proses yang membuat mereka mampu dalam hal tersebut.  Dimulai dari berbagai tes, terdapat tes tulis, wawancara, tes bakat, hingga teknik berjalan sebelum akhirnya terpilih menjadi Kangmas Mbakyu 2021.

Setelah melewati berbagai rangkaian seleksi, akhirnya hari ini menjadi puncak dari  ajang pencarian Kangmas Mbakyu 2021 yang dilaksanakan di Aula SMKN 2 Kediri. Dari beberapa kandidat, telah ditentukan bagi penyandang Kangmas Mbakyu 2021, yaitu :

  1. Kangmas 2021 : Felix Pranansa dari X-UPW 2
  2. Mbakyu 2021 : Aliyatul Khasanah dari X-PKM 2
  3. Wakil Kangmas 2021 : M. Irfan Eka Setiawan dari X-AKL 1
  4. Wakil Mbakyu 2021 : Febria Yolla Azarine dari X-PKM 2
  5. Harapan Kangmas 2021 : M. Ibnu Majid dari X-OTKP 1
  6. Harapan Mbakyu 2021 : Tia Dwi Astuti dari X-APH 1

Namun, tidak harus menjadi Kangmas Mbakyu untuk dapat menjadi contoh yang baik bagi orang lain. Maupun mempunyai gelar untuk terlihat baik didepan orang lain. Kita bisa menjadi siapapun untuk menjadi contoh, suri tauladan, dan memberikan kesan baik untuk orang lain. So remember this, “Be you and love yourself”.(RED_AK&PSW)

 

Narasumber: Assa’idah Silva Amalia XI AKL 1

 

Lomba Kompetisi Siswa dalam Masa Pademi COVID 19


 

Hai sobat Pio! Pada artikel kali ini kami akan membahas seputar LKS (Lomba Kompetisi Siswa) dalam masa pademi, pada tahun ini diselenggarakan pada bidang pariwisata atau jurusan Usaha Perjalanan Wisata (UPW) dan Teknik Komputer Jaringan (TKJ). Jurusan tersebut memiliki kesempatan untuk mengikutinya pada tanggal 15 Maret 2021. Di Kota Kediri tuan rumah dari acara ini adalah SMK Negeri 2 Kediri.
Tujuan dari diadakan LKS ini untuk menguji kompetisi siswa dibidang yang mereka tekuni. Siswa SMK Negeri 2 Kediri sangat antusias dengan adanya lomba ini walaupun masih ada rasa nervous, dan bingung. Dan yang menjadi perwakilan untuk jurusan UPW SMK Negeri 2 Kediri adalah Kak Sila kelas XII UPW 2. Ternyata bukan hanya dari Kediri, ada juga perwakilan dari Malang, Tulungagung, dan Mojokerto.
Persiapan untuk lomba LKS ini dimulai sejak bulan Februari dan materinya mengenai kepariwisataan dan Bahasa Inggris, “persiapan yang aku lakukan pertama adalah waktu dalam artian meluangkan waktu setiap hari berangkat pagi pulang sore, sering tanya-tanya ke guru atau kakak pembimbing yang pernah ikut LKS” ucap Kak Sila. Ia juga merasa senang karena terpilih menjadi perwakilan dari jurusan. Namun, bukan sekedar dipilih. Kak Sila sempat melewati tes yang juga diikuti oleh 2 siswa lain. Setelah terpilih, ia memberanikan diri untuk mengikutinya dan optimis akan mendapat hasil terbaik.
“Kalau sampai kamu terpilih, ya lakuin. Itu artinya kamu punya potensi, punya bakat, dan punya sesuatu yang lebih dari temenmu. Dan mungkin ini akan bermanfaat buat kedepannya. Aku bisa aja dapat beasiswa atau keterima di perkuliahan dengan mudah. Yang paling penting pengalamannya,” jelasnya.
Nah, Sobat Pio demikian artikel mengani lomba LKS , Semoga bisa memotivasi kalian untuk selalu berani dan siap untuk menghadapi sesuatu. Jangan lupa optimis! Pikiran-pikiran buruk atau biasa disebut overthinking cuma akan menghambatmu menggapai impian.(RED_PSW)
Narasumber: Sila Nur Oktaviana XII UPW 2

Peringatan HUT DWP dan Hari Ibu


Hai Sobat Pio! Kalian tahu nggak apa itu DWP? DWP atau Dharma Wanita Persatuan adalah sebuah organisasi yang anggotanya para istri dari Pegawai Negeri Sipil. Pada hari ini, Dharma Wanita Persatuan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kediri Provinsi Jawa Timur mengadakan acara Peringatan HUT DWP (Dharma Wanita Persatuan) ke-21. Karena sebentar lagi tanggal 22 Desember yang merupakan Hari Ibu Nasional, maka pada acara ini juga digabung dengan peringatan Hari Ibu yang ke-92.

Acara ini dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 12 Desember 2020 dan bertempat di Aula SMK Negeri 2 Kota Kediri. Peringatan HUT ini berlangsung selama 3 jam, dimulai pukul 8 pagi hingga 11 siang. Dengan mengusung tema “Peran Dharma Wanita Persatuan Dalam Pemberdayaan Perempuan di Era Digital untuk Mendukung Terwujudnya Ketahanan Keluarga”. Biasanya para anggota Dharma Wanita akan berkumpul setiap 2 bulan sekali. Dengan tujuan untuk menjalin tali silaturahmi antar anggota, meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak, serta meningkatkan dan memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan. Yang berpartisipasi pada acara ini adalah semua ibu Ketua Dharma Wanita Persatuan, mulai dari SMA, SMK, PKLK, dan juga beberapa pengurus dari Cabang Dinas Kota dan Kabupaten Kediri.

Acara ini dibuka dengan penyerahan hadiah dari lomba Kreativitas Karung Goni , Menulis Essay, dan Kreasi Bahan Alami yang telah dilakukan sebelum pelaksanaan acara ini. Dilanjutkan dengan penampilan seni tari pembuka, lalu menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne DWP yang dipandu oleh ibu Gunarsih. Acara ini juga diisi sambutan dari Ketua DWP SMK Negeri 2 Kediri, Ketua DWP Cabdindik Wilayah Kediri, dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kediri selaku penasehat DWP, serta dimeriahkan oleh tim Karawitan Sanggar Budaya Nusantara.

Banyak manfaat yang dapat dipetik pada acara ini, “acara ini sangat bermanfaat untuk mempererat tali silaturahmi dan menambah relasi kita sesama ibu anggota dharma wanita,” ucap beliau. Dan sebelumnya acara ini juga sudah terlaksanakan pada bulan Januari. Namun, karena adanya pandemi Covid-19, acara ini diadakan kembali pada bulan Oktober dan Desember juga dibersamakan dengan perayaan Hari Ibu. Semoga pandemi ini segera berakhir sehingga acara ini tetap dapat dilaksanakan 2 bulan kedepannya yaitu bulan Februari di tahun 2021. Semoga artikel ini bermanfaat. (RED_PSW&FY)

 

Narasumber : Bu Tutik Hariyanti

Pertunjukan GENIBUDJARI


Hai, Sobat Pio! Kalian tahu nggak kalau hari ini, tanggal 26 November 2020 SMKN 2 Kediri mengadakan acara penutupan Genibudjari lho. Acara tersebut diselenggarakan di aula SMKN 2 Kediri dan dimulai pukul tujuh malam sampai selesai.

Sobat Pio tahu nggak, apa itu Genibudjari? Genibudjari adalah pagelaran seni budaya pelajar yang diadakan setiap tahunnya. Acara ini diadakan sebagai wadah kreativitas untuk pelajar Kota Kediri, terutama yang memiliki potensi di bidang seni.

Pada tahun ini, acara pembukaan Genibudjari diadakan di SMP Pawyatan Daha Kediri, dilanjutkan hari kedua di SMPN 6 Kediri dan di hari ketiga di SMPN 8 Kediri yang menyajikan pagelaran wayang kulit. Sebagai penutupnya, SMKN 2 Kediri menyajikan Sendratari Cethetan Selomangleng dan Karawitan. Pertunjukan ini masih baru dan dibuat khusus untuk memberikan penutupan yang meriah kepada tamu undangan dari berbagai Dinas Kota Kediri.

Di acara kali ini, SMKN 2 Kediri berusaha semaksimal mungkin dalam mempersiapkannya. Mereka berlatih dengan sangat giat setiap hari dalam 1-2 bulan, dengan durasi latihan 2-3 jam perhari. Acara ini sangat terhormat bagi SMKN 2 Kediri, terutama Sanggar Budaya Nusantara. Bagi para penari, tarian kali ini cukup sulit karena merupakan tarian yang baru diciptakan. Apabila ada gerakan yang kurang cocok, maka gerakan itu akan diganti dan terus diganti.

`               Pembukaan dan peresmian Genibudjari pertama kali diadakan di SMAN 7 Kediri pada tahun 2017. Pada tahun ini, acara Genibudjari diselenggarakan dengan cara yang berbeda, karena masih dimasa pandemi seperti saat ini. Acara ini hanya diselenggarakan di sekolah masing-masing dengan tamu undangan dan penonton yang jumlahnya terbatas. Berbeda dengan tahun sebelumnya yang diadakan di Gor Joyoboyo dan disaksikan oleh banyak orang.

Genibudjari diikuti oleh seluruh pelajar di Kota Kediri. Acara ini sangat bermanfaat bagi para pelajar. Karena selain dapat menyalurkan bakat di bidang seni, mereka jadi memiliki kesibukan yang positif di tengah pandemi seperti sekarang ini. RED_(ANA&AO)

Narasumber : Karina Dewanti S.Pd

Ajeng Rahayu Kinasih

Donor Darah di Masa Pandemi


Hai sobat Pio! Bertepatan pada tanggal 15-16 September 2020, PMI dan PMR Wira SMK Negeri 2 Kediri bekerja sama mengadakan kegiatan donor darah yang dibuka untuk umum. Pastinya kalian sudah tidak asing lagikan mendengar kata donor darah. Donor darah adalah proses pengambilan darah dari tubuh seseorang secara sukarela untuk disimpan di bank darah sebagai stok darah  kemudian digunakan sebagai transfusi darah.

Diantara Sobat Pio ada yang masih takut donor darah? Donor darah itu nggak sakit lho Sobat Pio. Kalian tidak perlu khawatir donor darah dimasa pandemi seperti ini. Karena sudah mengikuti protokol kesehatan yang berlaku, seperti memakai masker, cek suhu tubuh, memakai handsanitizer, dan menjaga jarak. Kegiatan ini memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi pendonor agar dapat mengikuti kegitan tersebut, antara lain :

  1. Sehat jasmani rohani.
  2. Usia 17–60 tahun.
  3. Berat badan minimal putri=45 kg, laki-laki=50 kg.
  4. Tekanan darah normal.
  5. Tidak sedang hamil dan menyusui.

Nah, sebelum melakukan donor darah, kita diwajibkan untuk sarapan terlebih dahulu. PMI tidak akan menindak lanjuti calon pendonor darah yang belum sarapan. Keadaan tubuh juga harus sehat dan fit agar pada saat melakukan transfusi darah tidak pingsan. “Donor darah kali ini berbeda dari sebelumnya karena masih dalam masa pandemi, kami sangat mengapresiasi para pendonor yang sudah mau berpartisipasi’’ jelas Kanza. Manfaat yang didapatkan dari donor darah diantaranya adalah mengurangi resiko penyakit jantung, meningkatkan produksi darah, menurunkan kolestrol, menurunkan resiko kanker, pikiran menjadi lebih stabil, dan masih banyak lagi.

Jadi  Sobat Pio, setelah mengetahui manfaat yang dapat diperoleh dari donor darah. Kita tidak perlu takut lagi untuk donor darah. Ingat, bahwa manfaat dari donor darah  ini bukan hanya untuk kita, melainkan juga untuk orang lain yang mebutuhkannya. (RED_NNU&NMH)

 

Narasumber: Ibu Sukarti (Pendonor Darah)

Kanza May’ing Wulan Riani (XI-OTKP 2)

Dies Natalies Kok Online?


Hai Sobat Pio, peringatan Dies Natalies ke-55 SMK Negeri 2 Kediri tahun ini sangat berbeda dengan tahun sebelumnya lho. Mengapa? Di karenakan masih dalam masa pandemi, jadi SMKN 2 Kediri melaksanakan Dies Natalies secara online. Mengusung tema “Sederhana” yang artinya ketika kita berada dimanapun jadikan tempat itu bagaikan sekolah. Tujuan mengangkat tema tersebut yaitu “Tidak bermusuhan dengan covid-19, tapi berdampingan” berdampingan yang dimaksud ialah tetap menjaga jarak dan mengutamakan kesehatan.

Adapun beberapa kegiatan yang dilakukan saat Dies Natalies, yaitu pagelaran Wayang Kulit dan Sendra Tari yang dilaksanakan pada hari Rabu, 12 Agustus 2020 dan Sholawat Bersama pada hari Jumat, 14 Agustus 2020 yang bertempat di Aula SMKN 2 Kediri. Dalam acara ini, Pak Hasan selaku Waka Kesiswaan mengatakan bahwa tidak banyak melibatkan siswa, pihak sekolah hanya mengundang 57 siswa yang mana siswa tersebut merupakan perwakilan dari setiap kelas dan untuk siswa yang lainnya bisa menyaksikan live streaming di channel Youtube sekolah.

Acara pagelaran Wayang Kulit dan Sendra Tari ini sudah menjadi tradisi SMKN 2 Kediri untuk setiap tahunnya. Sholawat bersama juga merupakan rangkaian dari acara Dies Natalies yang bersifat religius dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berdoa semoga semua warga SMKN 2 Kediri diberi kesehatan walaupun dalam masa pandemi. Namun, dari kegiatan Dies Natalies ini beberapa siswa masih mengalami beberapa kendala, seperti pada jaringan internet yang membuat siswa kesulitan untuk mengikuti rangkaian acara hingga selesai. Sebab, tidak semua siswa memiliki kuota atau jaringan dengan sinyal yang lancar. Serta dari video live yang ditayangkan sering macet. Padahal siswa ditugaskan untuk merangkum acara Dies Natalies.(RED_PSW&FY)

 

Narasumber: Pak Hasan dan Aurellia DSPY (XI UPW 1)

MPLS Daring 2020 Bisa Maksimal Gak Sih?


Hai sobat Pio, bagaimana kabarnya hari ini? Semoga selalu sehat dan dilindungi dari Covid-19 ya. Tahun ajaran baru 2020/2021 dimulai dengan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kegiatan MPLS di SMKN 2 Kediri dilaksanakan secara daring, karena masih dalam situasi pandemi Covid-19. Kegiatan MPLS ini dilaksanakan selama lima hari dan diikuti oleh calon siswa SMKN 2 Kediri.
Hari pertama kegiatan MPLS diisi dengan pengenalan guru kepada siswa, menjelaskan Visi dan Misi SMKN 2 Kediri, penyajian mengenai profil sekolah, sarana dan prasarana hingga tata tertib sekolah. Dilanjutkan hari kedua, siswa mendapat materi dari BNN Kota Kediri tentang “Bahaya Narkoba dan Pencegahannya”, serta materi dari Polsek Mojoroto tentang “Anti Radikalisme & Peraturan Lalu Lintas”. Hari ketiga kegiatan MPLS diisi dengan materi dari DPP dan KB tentang Sosialisasi Perlindungan Perempuan dan Anak, “Cara belajar yang efektif” dan materi tentang “Toleransi beragama”. Dalam kegiatan MPLS juga diberikan materi tentang hidup sehat ditengah pandemi Covid-19 dan nilai tempat para murid belajar di sekolah. Pada hari keempat, kegiatan MPLS diisi dengan materi tentang bahaya pergaulan bebas, serta pengenalan ekstrakurikuler yang ada di SMKN 2 Kediri. Dilanjutkan hari kelima atau hari terakhir, kegiatan MPLS diisi dengan materi pengenalan kompetensi kejuruan yang ada di SMKN 2 Kediri, dan materi tentang kesadaran masyarakat terhadap Covid-19.
“Kegiatan MPLS tahun ini kurang seru dan tidak maksimal hanya dengan video dan foto. Berbeda dengan bertatap muka langsung, siswa bisa berinteraksi dengan guru, kakak kelas, dan teman yang lain. Namun, kita sebagai generasi penerus bangsa harus bisa mengunakan kesempatan ini dengan sebaik mungkin meskipun dalam situasi yang kurang mendukung dan semoga pandemi ini segera berakhir”, kata salah satu calon siswa SMKN 2 Kediri.
MPLS yang dilaksanakan secara daring dan tidak face to face ini bisa berjalan dengan baik walaupun, lebih baik lagi jika MPLS dilaksanakan secara langsung dan bertatap muka. Tetapi demi keselamatan dan kesehatan, kita harus tetap menjalankan protokol kesehatan dari pemerintah. Hal baik yang dilakukan oleh diri sendiri, akan berbalik kepada diri sendiri. Nah, Sobat Pio itulah sedikit pembahasan seputar kegiatan MPLS 2020 di SMKN 2 Kediri yang dilaksanakan secara daring. (RED_PSW&AK)
Narasumber : Rika 10 MM 1 (Siswa MPLS)

Jaya Terus Tim Basket SMEKDA


Hai sobat pio! Apa kabar nih? Tetap setia update informasi terbaru dari kami kan? Itu sudah pasti. Bukan begitu, sobat? Baiklah, kita langsung ke pembahasan. Pasti sobat sudah tahu kan kalau tim basket SMEKDA mendapat juara saat kegiatan LKS kemarin? Kita ucapkan selamat ya untuk tim basket karena sudah membawa nama baik SMKN 2 Kediri.

Setelah mendapat juara 1 saat LKS di Tulungagung kemarin, tim basket tidak cepat puas diri. Mereka akan terus mempertahankan dan lebih giat berlatih untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Karena target mereka adalah untuk mendapatkan juara 1 di tingkat nasional.

Ekstra basket yang ada di SMKN 2 Kediri sudah banyak memperoleh kejuaraan. Dengan pelatih official Bapak Deka yang juga merupakan guru olahraga di SMKN 2 Kediri. Tim basket berlatih seminggu 3 kali setiap hari Selasa, Kamis, dan Jum’at di Lapangan Basket SMKN 2 Kediri. Mereka berlatih mulai jam 5-8 malam. Mereka juga melakukan sparing di SMKN 2 Kediri, biasanya juga dilaksanakan di GOR. Selain itu, mereka melakukan jogging di Gumul untuk latihan fisik.

Untuk mendukung tim basket SMEKDA bertanding di babak final di LKS Tulungagung, Kepala sekolah, beberapa guru, dan SMEKDA FANS ikut mengantar mereka kesana. Dari tim basket yang tidak ikut serta dalam LKS pun juga ikut mengantar serta pelatih official (Pak Deka dan Pak Sugeng )serta assisten pelatih, Mas Ardo.

Harapan untuk tim basket semoga lebih kompak lagi, bisa membawa nama baik sekolah sampai tingkat nasional bahkan internasional, dan jaya terus untuk tim basket SMEKDA. Aamiin.. Sekian informasi kali ini. Semoga bermanfaat ya, sobat. Ini juga bisa memotivasi diri kita untuk terus meraih yang terbaik. RED_RFW

 

Narasumber : Herlin Pirena Kristiani XII-AKL 3