Madu mempunyai banyak manfaat. Salah satunya , berkhasiat menyembuhkan luka bakar. Saat tubuh menderita luka bakar, tubuh akan memperbaiki jaringan rusak tersebut. Disaat itu, seluruh energi tubuh akan dikerahkan mengalirkan antibody alami ke lokasi luka bakar tersebut.
Wujud dari mekanisme tubuh itu adalah terbentuknya eschar atau parut palsu yang akan menyelimuti luka seperti lapisan kulit. Kebiasaan turun temurun selama ini seperti menaburkan kopi atau mengoleskan mentega dan odol luka tersebut akan menjadi infeksi.
Manfaat madu dalam membantu menyembuhkan luka bakar sudah diteliti. Riset Feriana Ira Handian dari Ilmu Keperawatan Universitas brawijaya, Malang menggambarkan kemampuan madu dalam mempercepat granulasi dan pengangkatan jaringan nekrosis. Kemampuan itu bahkan lebih baik ketimbang memakai silfer sulfadiazine yang merupakan gel yang dioleskan kepada penderita luka bakar.
Penelitian lain oleh Shazita Adiba Martyarini dari Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya pada 2011 menyebutkan, madu dapat mempercepat proses epitalisasi. Pada proses tersebut pertumbuhan sel kulit muda dipacu untuk menggantikan lapisan kulit yang terluka. Riset lain sudah membuktikan pula bila madu dapat mencegah infeksi pada luka.
Lantas madu yang mana yang berkhasiat itu? Hal ini ternyata berlaku untuk madu alam, bukan madu yang telah ditambahkan zat atau senyawa lain. Hal tersebut dikarenakan madu alam masih mengandung propolis. Yang disebut terakhir sudah terbukti memiliki khasiat antimikroba. Jadi siapkanlah madu alam di rumah sebagai tindakan berjaga-jaga bila kamu atau keluarga ada yang terekena luka bakar.
RP_RED