Teh Melati


Halo sobat pio, kabar baik bukan ? Mungkin kalian sudah tidak heran jika mendengar teh melati. Dinamakan teh melati karena aroma dari teh tersebut memiliki harum seperti bunga melati. Untuk menikmati jenis teh ini kalian bisa menikmatinya kapan saja, karena jenis teh ini cocok di segala waktu dan kondisi, serta dapat dinikmati hangat ataupun dingin. Saat ini sudah ada banyak sekali orang yang telah menyediakan teh melati secara instan dan dapat langsung kalian nikmati, tetapi ternyata untuk membuat teh ini tidaklah sulit, kalian bisa membuatnya sendiri di rumah dengan cara yang sederhana dan tentunya masih tradisional.
Sebelum kalian mengetahui langkah-langkah untuk membuat teh melati, sebaiknya kalian harus mengetahui bahan apa saja yang digunakan untuk membuat teh melati. Bahan yang digunakan adalah sebagai berikut ini :
  1. 1 kantung teh
  2. Air
  3. 10 – 15 buah bunga melati
  4. 2 sdm gula pasir
Langkah atau cara untuk membuat teh melati adalah sebagai berikut ini :
  1. Rebus terlebih dahulu bunga melati yang telah mekar selama 15 – 20 menit atau sampai tercium baum harum.
  2. Sebari menunggu siapkan air panas dan seduh kantung teh sampai air berubah menjadi warna pekat.
  3. Jika rebusan sudah matang secara sempurna angkat bunga melati, pisahkan dengan air dan tiriskan.
  4. Masukan air teh dan campurkan teh dengan air melati, pastikan air melati yang direbus dan air teh mempunyai takaran yang sama, akan lebih baik dicampurkan langsung ke dalam gelas.
  5. Tambahkan gula pasir 2 sdm, atau juga bisa disesuaikan dengan selera pribadi kalian.
Itulah cara untuk membuat teh melati yang tentunya baik untuk kesehatan tubuh. Beberapa khasiat dari teh melati adalah menurunkan berat badan, mengontrol jumlah kolesterol, mencegah flu, meningkatkan metabolisme tubuh, bahkan mampu mencegah kanker, mencegah penuaan dini, Selain itu, jenis teh ini mengandung antioksidan yang ampuh memerangi radikal bebas, sehingga dapat membantu mengatasi masalah kerusakan kulit, dan bisa menghilangkan stres. Nah, itulah bagaimana cara untuk untuk meracik teh melati dan beberapa khasiatnya. Semoga artikel ini bermanfaat ya sobat pio…
Sumber : http://www.kulinerkita.net

Abon Bonggol Pisang


Halo sobat pio ? tahukah kalian bahwa bonggol pisang dapat kita buat menjadi makanan yang sering kita jumpai sehari-hari, yakni abon. Memang biasanya abon terbuat dari daging sapi, ayam, ikan maupun lele. Namun ternyata bonggol pisang dapat menjadi alternative bahan untuk dibuat abon yang tentunya ramah untuk kaum vegetarian. Penasaran bagaimana cara membuatnya ? simaklah resep berikut ini :
 
Bahan dan Bumbu :
  • 1 kg bonggol pisang (pilih bonggol pisang yang sudah pernah berbuah)
  • 10 siung bawang merah
  • 10 siung bawang putih
  • 1/4 ons lengkuas
  • 1 batang serai
  • 5 sendok makan ketumbar (dihaluskan/ diblender)
  • 3 lembar daun salam
  • 2 lembar daun jeruk purut
Cara membuat abon bonggol pisang :

  1. Siapkan bonggol pisang, cuci bersih lalu potong menjadi beberapa bagian kecil, kemudian parut menjadi lebih halus.
  2. Kukus bonggol pisang yang sudah diparut selama 1/2 jam, setelah berubah warna menjadi kekuningan, angkat kemudian tumbuk sampai lembut dan masukkan bonggol pisang yang telah dilumatkan ke dalam wadah.
  3. Sementara itu siapkan bumbunya, tumbuk bawang merah, bawang putih, lengkuas dan serai, tambahkan ketumbar halus, daun salam, dan daun jeruk purut, tumbuk lagi beberapa saat.
  4. Campurkan bumbu ke dalam bonggol pisang yang sudah diaduk tadi sampai tercampur rata.
  5. Siapkan wajan, kemudian sangrai adonan sampai matang yang ditandai dengan berubahnya warna menjadi kecokelatan, angkat abon yang sudah jadi dari wajan.
  6. Masukkan ke dalam mesin spinner selama 10 menit untuk mengurangi kadar minyaknya, Sekarang abon dari bonggol pisang sudah dapat dikonsumsi dan dikemas untuk disimpan atau dijual.
          Bonggol pisang banyak mengandung serat yang bagus untuk tubuh. Dalam bonggol pisang juga terkandung karbohidrat, protein, kalsium, fosfor, zat besi, dan beberapa vitamin seperti vitamin A, B1, dan vitamin C. Jadi, bonggol pisang dapat dijadikan bahan makanan alternatif untuk pemenuhan gizi. Semoga bermanfaat ya sobat pio, Selamat mencoba.
Sumber : https://wismakreatif.web.id 

History Of “Tahu Takwa”


.

Halo sobat pio, kabar baik bukan ? Sobat pio pastinya sudah tidak asing lagi dengan ikon kuliner yang ada di Kediri, yakni Tahu Takwa. Tidak seperti tahu produksi daerah lainnya, ternyata Tahu Takwa khas Kediri memiliki keunikan dengan warna khas kuning keemasan. Kalau digigit rasanya kenyal dengan tekstur yang padat. Walaupun namanya Tahu Takwa, bukan berarti diidentikkan dengan kota santri, meskipun juga  eksistensi Kediri dengan puluhan pondok pesantrennya. Nama Tahu Takwa sebenarnya hanya sebuah istilah lokal saja untuk membedakan nama tahu kuning dengan tahu putih. Ada yang berspekulasi, istilah “takwa” berasal dari cara etnis Tiongkok yang menyebut “Tauhu-wa” sementara pada telinga orang Jawa terdengar sebagai takwa.
Pada tahun 1900, terdapat ribuan warga Tiongkok yang bermigrasi ke Indonesia. Sebagian dari mereka kemudian memasuki wilayah Kediri. Tiga orang dari beberapa imigran tersebut merupakan pelopor pembuatan tahu kuning.  Mereka adalah Lauw Soe Hoek (lebih dikenal dengan Bah Kacung), Liem Ga Moy, dan Kaou Loung. Hingga saat ini, keturunan dari mereka tetap melestarikan dan melanjutkan usaha dari para leluhur mereka, kecuali keturunan dari Kaou Loung. Faktor utama yang mendorong para imigran Tiongkok memilih lokasi pembuatan tahu di Kediri, karena terdapat kesamaan karakteristik air dengan yang terdapat di Tiongkok. Hal tersebut dikarenakan, proses pembuatan tahu ini tidak mudah dan harus menyesuaikan dengan jenis air, yang nantinya akan mempengaruhi pada hasil akhirnya.
Pada tahun 1912, Lauw Soe Hoek (Bah Kacung) mulai mendirikan usaha tahu. Sedangkan Liem Ga Moy mengawali usahanya pada tahun 1948, tetapi usahanya baru dikenal oleh masyarakat pada tahun 1950.  Saat ini usaha tahu Bah Kacung dilanjutkan oleh cucunya A. Herman Budiono putra dari Yosef Seger Budi Santoso (Lauw Sing Hian) yang meninggal pada bulan Mei 2008. Nah begitulah sobat pio, bagaimana sejarah singkatnya Tahu Takwa yang terkenal dari Kediri ini. Nantikan postingan kami selanjutnya yaaa… 

Nugget Jantung Pisang



Nugget Jantung Pisang (Jantung Pisang = Ontong) ? Apa jadinya apabila makanan yang berbahan dasar ayam diganti dengan jantung pisang ! Mau tau jawabannya ?
Inspirasi ini diciptakan oleh kelompok kerja dari kelas XI Akuntansi 4 SMKN 2 Kediri. Sebenarnya nugget ini sama dengan lainnya, namun keistimewaan dari nugget ini adalah bahan utamanya yang menggunakan jantung pisang. Namun hal tersebut tidak mengubah kelezatan dari nugget ini. Berikut bahan yang dibutuhkan dan cara membuatnya.
Bahan utama:
          Jantung pisang
Bahan adonan:
          Bawang merah
          Bawang putih
          Merica
          Garam
          Gula
          Tepung panir atau tepung roti
          1 ons tepung terigu
           2 butir telur
Cara membuat adonan:
1.       Kupas jantung pisang hingga bagian terdalam
2.       Kukus jantung pisang kurang lebih 30 menit
3.       Haluskan jantung pisang yang sudah dikukus
4.       Campurkan jantung pisang yang telah halus dengan tepung terigu dan 2 butir telur
5.       Haluskan bumbu (bawang merah, bawang putih, gula dan garam)
6.       Tambahkan bumbu yang telah halus dan mericasecukupnya lalu aduk hingga merata
7.       Setelah adonan tercampur rata, tuangkan kedalam cetakan lau kukus kurang lebih 45 menit
8.       Setelah adonan matang, angkat lalu biarkan hingga dingin
Setelah adonan dibiarkan sampai dingin tinggal diberi sentuhan terakhir yaitu pembuatan nugget:
1.   &n
bsp;  
Potong-potong sesuai selera
2.       Celupkan nugget kedalam adonan telur
3.       Selanjutnya dilumuri tepung panir
4.       Gorengg dengan minyak panas, kemudian tiriskan
5.       Nugget jantung pisang siap dihidangkan
Nah mudah kan ? yang berminat silahkan mencoba.

OREO GORENG!! KULINERNYA REMAJA MASA KINI


Hai sobat pio, bagaiman kabar kalian hari ini? Inovasi dan kreasi kuliner memang seakan terus berkembang dan bersaing. Satu lagi jajanan unik dari bandung yang lagi ngehits dimana-mana. Camilan bernama oreo goreng ini merupakan camilan yang enak dan unik. Oreo yang biasanya dimakan dengan cara diputer, dijilat lalu dicelupin ke dalam susu sekarang dikreasikan dengan cara digoreng dengan adonan pancake yang lezat.Oreo goreng salah satu camilan yang sudah masuk ke daftar deretan snak unik dan ngehits ini enak sekali jika disajikan saat bersantai dan nonton TV. Rasanya yang lembut diluar dan krenyes didalam pas sekali disajikan dengan aneka miniman hangat seperti kopi, teh, coklat panas dan aneka minuman dingin seperti ice cream, es teh dan lainnya.
Bagaimana? Apakah sobat pio tertarik mencoba membuat oreo goreng ini? jika iya segera disiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan ya.. kemudian ikuti deh cara membuat oreo gorengnya.
Bahan –bahan yang diperlukan:
·         Oreo 12 keping (masukkan ke dalam kulkas selama 15 menit) agar tidak hancur.
·         Tepung terigu protein sedang/rendah 140 gram.
·         Tepung maizena 15 gram.
·         Baking powder 1 sendok teh.
·         Gula pasir 15 gram.
·         Susu cair 225 ml.
·         Telur ayam 1 butir (ukuran besar) kocok lepas.
Bahan pelengkap:
·         Gula tabur secukupnya (sebagai taburan).
Cara membuat:
1.     Buat adonan pancake, caranya campurkan tepung terigu, tepung maizena, baking powder dan gula pasir. Campur dengan telur dan susu cair, aduk hingga adonan tercampur rata. Jika ingin praktis sobat pio bis
a menggantinya dengan pancake mix.
2.     Selanjutnya celupkan oreo utuh lengkap dengan filingnya ke dalam adonan pancake. Kemudian goreng seperti menggoreng donat. Tiriskan.
3.     Beri taburan gula sebagai topping diatasnya.
Gimana? Mudah kan sobat pio? Nah sekian ya untuk edisi hari ini.. selamat mencoba …(RED:MELA)

AROMA DAUN PISANG


Pernahkah kita berpikir, mengapa setiap makanan yang dibungkus daun pisang, rasanya pasti nikmat ?

Coba saja bandingkan makanan yang dibungkus dengan plastik dan makanan yang dibungkus dengan daun pisang. Tentu aromanya lebih terkesan enak yang dibungkus daun pisang. Aroma khas daun pisang ini akan keluar bersamaan dengan makanan yang di bungkus saat dipanaskan. Zat lilin yang terdapat pada daun pisang inilah yang menyebabkan daun pisang ini memiliki aroma khas tersendiri, yang menjadikan siapapun orang yang menciumnya menjadi berselera untuk makan.

Daun pisang mengandung polifenol dalam jumlah besar yang sama seperti pada daun teh, berbentuk EGCG, sehingga menghasilkan aroma khas ketika menjadi bahan pelengkap makanan. Daun Pisang memiliki bentuk daun yang besar dan panjang sehinggga biasanya dipakai untuk meletakkan makanan di atasnya. Daun pisang pun ternyata memiliki manfaat yang cukup baik. Selain digunakan sebagai pembungkus makanan, daunnya ternyata bisa digunakan untuk pengobatan kulit yang terbakar.
Kandungan polifenol dalam daun pisang memiliki peran sebagai antioksidan yang baik untuk kesehatan. Antioksidan polifenol dapat mengurangi risiko penyakit jantung, pembuluh darah, dan kanker. Ilmuwan menyimpulkan polifenol dapat mengurangi risiko penyakit Alzheimer (pengecilan otak). Selain itu polifenol memberi aroma sedap saat meletakkan masakan panas di atasnya. 

Dan pisang tidak hanya dijadikan pembungkus saja, namun banyak manfaat yang terkandung didalamnya.
cobalah makanan yang di bungkus daun pisang pasti nikmat rasanya !!

 

Sempol Namanya



Hasil gambar untuk gambar makanan sempol khas malang
Selain cilok, ada juga jajanan baru di kota Malang yang banyak dijual pedagang dan disukai masyarakat mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Jajanan ini sudah ada di Malang bagian selatan sjak tahun 2014. Dan baru terkenal di Kediri pada pertengahan tahun 2016.
                Jajanan ini tebuat dari adonan daging ayam yang dicincang dan dicampuri dengan tepung yang banyak. Lalu dibentuk seperti tempura, diilitkan ditusuk sate yang panjang, dikukus setengah matang dan ketika menunggu pembeli didiamkan seperti penjual sate. Saat pembeli memesan, setiap tusuk sempol digoreng setengah matang. Kemudian di celupkan ke kocokan telur lalu digoreng lagi sampai matang. Bumbunya pun mirip dengan cilok, ada saus tomat pedas, saus tomat atau kecap. Di beberapa pedagang yang lain dilengkapi dengan saus kacang yang bikin rasanya jadi gurih.
                Di kantin SMKN 2 Kediri juga ada lho. Harganya sangat terjangkau untuk kantong para pelajar. Rasanya juga gak kalah sama yang ada di Malang. Saya kira jajanan ini dari kota Bandung, eh gak taunya dari kota tetangga.
                Bagi yang belum mencoba, silahkan mencoba Jbagi  wilayah Kediri juga ada lho, di pinggir-pinggir jalan. Silahkan mencoba.

Asal Usul Kerupuk


kriuk……kriuk…pasti renyah rasanya ,

Kerupuk atau krupuk adalah makanan ringan yang dibuat dari adonan tepung tapioka dicampur bahan perasa seperti udang atau ikan. Kerupuk dibuat dengan mengukus adonan sebelum dipotong tipis-tipis, dikeringkan di bawah sinar matahari dan digoreng dengan minyak goreng yang banyak.
 
Kerupuk bertekstur garing dan sering dijadikan pelengkap untuk berbagai makanan Indonesia seperti nasi goreng dan gado-gado. Jenis kerupuk yang paling umum dijumpai di Indonesia adalah Kerupuk udang dan kerupuk ikan. Harga Kerupuk relatif murah seperti kerupuk aci atau kerupuk melarat hanya dibuat dari adonan sagu dicampur garam, bahan pewarna makanan, dan vetsin. Kerupuk biasanya dijual di dalam kemasan yang belum digoreng. Kerupuk kulit dan Kerupuk ikan dari jenis yang sulit mengembang ketika digoreng biasanya dijual dalam bentuk sudah digoreng karena krupuk perlu digoreng sebanyak dua kali. Kerupuk perlu digoreng lebih dulu dengan minyak goreng bersuhu rendah sebelum dipindahkan ke dalam wajan berisi minyak goreng panas.

Sejarah kerupuk
Konon sejarah dari krupuk diambil dari kisah nyata tentang keluarga miskin yang memiliki banyak anak. Sehingga untuk bertahan hidup mereka rela makan nasi dengan lauk sawut (ketela pohon yang diserut/diparut/pasrah). Awal pembuatan sawut, yaitu pertama-tama ketela pohon diparut kemudian diberi air. setelah itu, parutan ketela pohon yang tercampur air diperas dan diambil sarinya. lalu diendapkan. kemudian endapan tersebut dijemur dan jadilah tepung tapioka. lalu tepung tersebut diolah menjadi krupuk, yang disebut juga krupuk samiler.

contoh : kerupuk puli, kerupuk ikan, kerupuk udang, kerupuk kulit, kerupuk tahu, dll.
Ini hanya sedikit dari jenis-jenis kerupuk yang ada di Nusantara kita, Masih banyak lagi jeni-jenis kerupuk dari Nusantara yang belum kita ketahui. Cintailah makanan nusantara, karena rasanya yang enak.
semoga bermanfaat .

Tahu Bulat Enak


rasanya bikin penasaran ,lho ??
tahu merupakan makanan tradisional yang terbuat dari kedelai. sesuai dengan perkembangan zaman banyak aneka olahan yang terbuat dari tahu.
tahu kesukaan semua orang, tiap bikin ini pasti langsung ludes bahkan ketagihan, apalagi dimakan masih panas dengan cabe rawit atau saos. Olahan tahu yang menjadi kegemaran anak-anak sampai orang dewasa ,dikenal dengan nama “Tahu Bulat Enak”
berikut resepnya :

Bahan-bahan

  1. 2 buah tahu putih
  2. 2 butir telur
  3. 1 sdt baking powder
  4. 1 sdt kaldu ayam
  5. secukupnya Garam
  6. secukupnya Lada

 

Langkah

  1. Hancurkan tahu menggunakan garpu, kemudian peras menggunakan kain bersih sampai tidak ada air tahu nya (semakin kering semakin bagus)
  2. Campur tahu kering dengan telur, baking powder, kaldu ayam, garam dan lada secukupnya
  3.  campurkan sampai rata dan adonan tidak menempel ditangan
  4. Bulatkan adonan dan diamkan +-1jam dalam kulkas (kalo ga ada kulkas disimpan di suhu ruang, asal jangan ditempat yg panas)
  5. Goreng adonan tahu yg sudah didiamkan dengan minyak panas dan menggunakan api kecil
  6. Goreng kurang lebih 15 menit sambil di aduk-aduk supaya adonan tidak kempes saat diangkat. adonan akan mengembang 2 kali lipat
  7. Angkat, tiriskan dan tahu siap dinikmati

selamat mencoba, semoga bermanfaat.

Seblak Time


Seblak adalah makanan Indonesia yang berasal dari Bandung, Jawa Tengah yang bercitarasa gurih dan pedas, terbuat dari kerupuk basah yang dimasak dengan sayuran dan sumber protein. Seblak disajikan di rumah makan dan warung serta dijajakan digerobak pedagang keliling. Seblak memiliki rasa yang pedas dan menyegarkan serta memiliki beberapa variasi.

Bahan dasar pembuatan seblak adalah kerupuk udang yang disiram air panas dan diberi bumbu serta sayuran. Bumbu-bumbunya seperti bawang merah, bawang putih, garam, kencur, cabe rawit,  kunyit, dan penyedap rasa.

Ada beberapa sumber yang menyebutkan seblak berasal dari daerah Sumpiuh, Jawa Tengah, karena seblak sangat mirip dengan makanan rakyat kecil dari  Sumpiuh yaitu kerupuk godog yang terkenal sejak tahun 1940an, sedangkan seblak baru terkenal pada tahun 2000an. Di daerah Cianjur bagian selatan seblak juga sudah ada. Sebelum kemerdekaan, makanan ini adalah makanan alternatif kaum masyarakat ekonomi lemah sebagai pengganti jajan.

Ada beberapa jenis seblak, yaitu:
1. Seblak Kering: merupakan kerupuk pedas mirip dengan basreng
2. Seblak Basah: seperti seblak makaroni, seblak ceker ayam, seblak mie basah, seblak tulang, seblak baso, seblak basreng (baso goreng), seblak batagor, seblak aci, seblak kwetiaw, seblak siomay, seblak snack, dan masih banyak lagi.