Hai, Sobat Pio! Pastel adalah makanan yang gurih. Jajanan kue pastel biasanya menjadi pelengkap camilan lainnya. Seringnya pastel berisi bihun dan potongan wortel. Tapi, tahukah kalian apabila pastel sebenarnya bukan dari Indonesia, lalu bagaimana masuknya pastel ke Indonesia?
Bermula di kawasan pelabuhan Sunda Kelapa yang jadi pusat perekonomian orang Belanda. Kue berbahan dasar kulit pastry ini dibawa oleh orang-orang Belanda yang saat itu tinggal di Hindia Belanda. Saat itu para orang Belanda mulai memperkenalkan makanan tersebut kepada kaum pribumi yang bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah mereka.
Kue pastel asli Belanda dulunya terbuat dari berbagai rempah-rempah khas nusantara mulai dari merica, kenari, kunyit, bawang merah dan bumbu lainnya. Sedangkan untuk bagian kulit pastel dibuat dari campuran tepung sorgum ( gandum hitam ) dan campuran air jeruk. Karena bahan untuk pembuatan kulit sulit ditemukan di Indonesia, akhirnya resep tersebut diganti menyesuaikan dengan ketersediaan bahan-bahan lokal. Untuk kalian yang ingin tahu bagaimana resepnya, simak bahan dan cara membuatnya berikut.
Bahan-bahan
Kulit:
250 gr tepung protein sedang
1 telur
3 tbsp margarin
½ tsp garam
60 ml air
Isi :
1 buah wortel dipotong kecil-kecil atau diparut kasar 3 butir telur direbus, masing-masing dibagi menjadi 4 bagian
½ dada ayam fillet, direbus, suwir-suwir
¼ kilogram bihun, disiram air panas, tiriskan
¼ sdt merica bubuk
½ sdt gula pasir
¾ garam
Bumbu yang dihaluskan
Bumbu dihaluskan :
7 buah bawang merah
6 siung bawang putih
Saus :
1 sdm air matang
1 sdm sambal belibis
2 sdm sambal bangkok
Cara membuat :
Langkah 1
Isi : Panaskan minyak sebentar, kemudian tumis bumbu yang dihaluskan hingga memunculkan aroma harum. Masukkan wortel dan ayam yang sudah di suwir-suwir, aduk hingga wortel menjadi setengah layu.
Langkah 2
Masukkan garam, gula, merica, dan masak hingga matang. Ketika mau diangkat, masukkan bihun, lalu Aduk rata.
Langkah 3
Kulit: 1. Kocok telur sebentar, kemudian masukkan semua bahan kulit, aduk asal tercampur rata. 2. Bentuk adonan menjadi tipis menggunakan gilingan mi. Mulailah dari ketebalan nomor 1 yang paling tebal. Kemudian giling lagi sampai ketebalan yang paling tipis
Langkah 4
- Cetak dengan cetakan kulit pastel. Menggunakan gilingan kayu juga bisa, usahakan rata dan tipis. 4. Setelah kulit selesai, masukkan bagian isi yang sudah ditumis tadi, tambahkan sepotong telur. Lipat dan dipilin tepinya. Cara mengoreng : Panaskan minyak goreng hingga menjadi panas betul, matikan, apinya, lalu masukkan pastel, aduk-aduk. Setelah itu nyalakan kompor kembali dengan api kecil, goreng pastel hingga matang. Sajikan dengan sausnya
Langkah 5
Ulenilah adonan dengan cara aduk-aduk merata saja. Jangan mengaduk tepung terigu, dan telur hingga kalis. Setelah adonan di aduk, masukkan adonan ke dalam lemari es hingga kurang lebih 2 jam. Setelah itu adonan dapat dilebarkan dengan menggilasnya tipis-tipis.
Langkah 6
Cara menggoreng yang baik dengan menyiram pastel dengan minyak goreng begitu pastel dimasukkan dalam penggorengan.
Nah, itu tadi sejarah dan cara membuat kue pastel, semoga artikel ini dapat memberikan manfaat dan sampai jumpa pada artikel selanjutnya.(RED_ALY)
Sumber : https://cookpad.com/id/