Sekarang ini, sudah jarang sekali kita jumpai permainan tradisional. Jika memang ada, mungkin hanya di beberapa desa saja. Permainan tradisional sudah tersingkirkan oleh adanya permainan yang lebih canggih seperti play station. Padahal permainan tradisional mempunyai beberapa manfaat, diantaranya:
Contoh: membuat layang-layang bisa membantu anak menggunakan daya rasionalnya. Namun sekarang kebanyakan anak-anak lebih suka membelinya.
2. Mengembangkan kecerdasan emosional
Contoh :Petak umpet dan bentengan. Permainan ini bisa mempengaruhi dan mengatur satu anak dan yang lainnya, serta juga bisa membentuk jiwa kepemimpinan.
3. Mengembangkan daya kreatifitas
Contoh: membuat mobil-mobilan yang terbuat dari serabut kelapa maupun jeruk bali dapat menunjang kreatifitas anak.
Nah, itu tadi manfaatnya. Jadi kita tidak hanya bermain tapi juga belajar. Tentunya asyik kan? Coba aja deh dirumah. Itung-itung kita juga bisa melestarikan permainan tradisional yang hampir punah.
(ANIK XI-AK2)